Tahapan Pemilu hingga akhir bulan Februari 2023 ini memasuki proses pemutakhiran data pemilih yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di seluruh daerah di Indonesia termasuk di kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
- Pemilih Pilkada Capai 207.110.768
- KPU Janji Perbaiki Sirekap untuk Dipakai di Pilkada 2024
- Gerindra Tuding Nasdem Curi Suara di Dapil Jabar IX
Baca Juga
Pada proses ini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten PALI terus mengawal hak pilih supaya tidak ada warga yang tidak terdata oleh KPU melalui petugas Pantarlih.
Kordiv Hukum Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Basrul SAP mengatakan, bahwa dalam meminimalisir adanya data yang terlewat, Bawaslu telah menggelar v
Apel pengawasan sendiri telah dilakukan Bawaslu pada Senin 27 Februari 2023 kemarin bertempat di halaman Sekretariat Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu), kelurahan Handayani Mulya, kecamatan Talang Ubi.
"Apel patroli pengawasan menandakan bahwa pihak kita akan menggelar patroli pengawasan seluruh tahapan Pemilu 2024," terang Basrul, Selasa (28/2)
Untuk pengawasan kawal hak pilih, dijelaskan Basrul, berdasarkan instruksi Bawaslu RI Nomor 4 Tahun 2023.
"Nantinya, kegiatan patroli pengawasan tersebut akan dilakukan Bawaslu beserta jajarannya sampai tahapan Pemilu 2024," imbuh Basrul.
Ditambahkannya bahwa pihaknya saat ini telah membuka Posko Menjaga Hal Pilih yang dibentuk sebagai langkah pengawasan.
"Disamping itu, kita juga menunggu laporan masyarakat melalui posko tersebut. Serta nanti petugas Bawaslu baik tingkat kecamatan, kelurahan atau desa akan berpatroli menjemput bola ke lima kecamatan dan 71 desa yang ada di PALI, untuk melakukan patroli kawal hak pilih," pungkasnya.
- Diikuti 50 Stan, Pameran Pembangunan PALI ke-11 Sukses Meriahkan Hari Jadi Kabupaten
- Sampah Menumpuk di Jalan PALI, Ganggu Pengendara dan Cemari Lingkungan
- Pemilih Pilkada Capai 207.110.768