Bank Sumsel Babel berencana untuk melakukan ekspor khusus bagi produk olahan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Palembang. Salah satunya, kemplang Palembang.
- Bank Sumsel Babel Raih Penghargaan "Trusted Company" dari IICG
- Bank Sumsel Babel Raih Gold Rating dalam Asia Sustainability Reporting Rating 2024
- Bank Sumsel Babel Salurkan Rp1,2 Triliun KUR, Perkuat Ekonomi UMKM di Sektor Perkebunan
Baca Juga
Rencana ekspor produk UMKM ke negara Australia ini, disampaikan langsung Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin saat bertemu langsung dengan Wali Kota Palembang Harnojoyo di rumah dinas, Selasa (8/6).
“Misalnya ekspor kemplang, kopi dan lain sebagainya ke Australia,” ujar Syamsudin.
Menurut Syamsudin, di tengah keterpurukan akibat pandemi Covid-19, pihaknya memprioritaskan UMKM khususnya dalam hal pemasaran berbagai produk tersebut. Tidak hanya menyasar pangsa pasar lokal saja, namun nasional bahkan internasional. Hanya saja, produk yang akan dijual tentunya harus memiliki kualitas yang baik dan memiliki daya tahan yang lebih lama.
“Saat ini kita sedang mencoba cari mana yang lebih layak diekspor. Karena harus sesuai dengan kriteria seperti keawetannya, kualitasnya, dan juga petunjuknya harus menggunakan bahasa Inggris. Ini sedang kita jajaki yang mana UMKM kita yang siap untuk ekspor,” katanya.
Syamsudin mengatakan, dalam proses seleksi UMKM tersebut, pihaknya akan lebih mengutamakan nasabah-nasabah UMKM dari Bank Sumsel Babel.
“Intinya, siapa yang siap itu yang akan kita kirimkan,” tukasnya.
- Bank Sumsel Babel Raih Penghargaan "Trusted Company" dari IICG
- Bank Sumsel Babel Raih Gold Rating dalam Asia Sustainability Reporting Rating 2024
- Bank Sumsel Babel Salurkan Rp1,2 Triliun KUR, Perkuat Ekonomi UMKM di Sektor Perkebunan