Atlet Wadokai Sumsel Sabet Tujuh Medali di Kejurnas

Hendri Apriansyah Peraih Medali Emas dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wakodai. (Istimewa/rmolsumsel.id)
Hendri Apriansyah Peraih Medali Emas dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wakodai. (Istimewa/rmolsumsel.id)

Sebanyak tujuh atlet kontingen wadokai provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berhasil mendapatkan tujuh medali dalam ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wakodai Karate-do yang diselenggarakan di Bumi Perkemahan Pramuka (Buperta) Cibubur pada tanggal 27 hinga 29 Oktober 2021.


Tujuh medali tersebut yakni dua medali emas, empat medali perak dan satu medali perunggu. Hal ini disampaikan oleh Ketua Sinsei Tim Wakodai Sumsel, Hary Subagiyo kepada Kantor Berita RMOLSumsel, Sabtu (30/10).

"Ada sembilan atlet yang diikutkan dalam kejurnas ini. Alhamdulillah, tujuh diantaranya berhasil membawa medali," katanya.

Dia mengaku ini merupakan suatu keberkahan. Pasalnya, dengan persiapan seadanya namun berhasil mendapatkan prestasi yang memuaskan. Ketujuh atlet yang berhasil mengalungkan medali kemenangan tersebut diantaranya, Hendri Apriansyah kelas 55 kilogram putra U-21 dan Suci Alfadilah kelas 48 kilogram junior putri sebagai peraih emas, Nadia Windra Zahra, Rizki Maulidin, Adit, Ahmad Idham peraih medali perak, dan Wahyu Kusuma peraih perunggu.

Sumsel juga berhasil meduduki peringkat keenam dari 12 provinsi yang ikut berlaga di kejurnas kali ini. Tentunya bagi Hary dan tim, ini menjadi penyumbang prestasi dari atlet Sumsel untuk mengharumkan nama provinsi.

“Dari 12 provinsi yang mengikuti kejurnas, Sumsel meraih peringkat keenam. Satu prestasi yang cukup menggembirakan mengingat hanya 9 kelas yang di ikuti  tim kami dari 60 kelas pertandingan yang ada,” tambahnya dengan kegembiraan yang terdengar saat dihungi lewat sambungan telepon.

Sebelumnya juga dia menuturkan pada bulan Agustus lalu, timnya juga turut berlaga dalam ajang piala Jorda, kemudian setelahnya langsung turun kembali dalam kerjurnas di Cibubur itu dengan hanya memakan waktu latihan selama satu bulan saja.

“Sebenarnya dibulan Agustus kemarin kita ada Jorda, dari sana mereka  (atlet) langsung kita berangkatkan ke sini (Cibubur). Jadi kita cuma melakukan persiapan fisik selama sebulan,” lanjutnya.

Tidak cukup pada kejurnas di Cibubur saja, ia juga memastikan selepas ini perwakilan atlet Wadokai Sumsel juga akan berangkat bertanding ke Piala Forki dengan harapan apabila bisa kembali keluar sebagai juara, maka tim Sumsel bisa mewakili Indonesia pada Piala Asia atau Internasional.

“Setelah dari sini dua atlet akan kita persiapkan untuk lanjut ke piala Forki, apabila nantinya mereka menang di sana, bisa jadi wakil dari Indonesia ke piala Asia atau Internasional,” kabarnya pula.

Diwaktu yang berbeda, salah satu atlet Wadokai Sumsel peraih medali emas, Hendri Apriansyah mengaku senang dan haru bisa pulang ke Sumsel tanpa tangan kosong, dengan membawa pulang medali emas pada pertandingan partai final melawan atlet perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan kemarin.

“Di Partai Final kelas kumite Under 21 -55Kg Putra saya bertemu atlet dari Sulawesi selatan dan allhamdulillah saya berhasil memenangkan partai final itu dengan skor 8-1 untuk keunggulan saya,” tulisnya dalam pesan Whatsapp, Sabtu (30/10).

Altet yang saat ini berusia 19 tahun dan juga merupakan mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Palembang itu kembali melanjutkan bahwa sebelum berangkat bertanding dia selalu mempersiapkan ketahanan fisik dan juga kesehatan sebagai kunci dan juga modal utama dari kemenangan, diluar latihan rutin yang sering ia lakukan.

“Sebelum berangkat dan bertanding di kejuaraan nasional ini saya menjaga dan mempersiapkan terkesehatan dan ketahanan fisik terlebih dahulu karena menurut saya itu yg terpenting untuk menuju ke pertandingan, selebihnya saya melatih tekhnik dengan maksimal dan akan memberikan yang terbaik semampu saya agar bisa mendapatkan hasil yang sangat maksimal juga,” bebernya.

Terakhir dia turut mengungkapkan rasa syukur atas dukungan yang diterima sehingga bisa keluar sebagai juara. Dia memastikan untuk terus bisa mempertahankan perolehan emas pada pertandingan-pertandingan yang akan dia ikuti ke depan.

“Untuk kedepannya masih banyak kejuaraan-kejuaraan yang akan saya hadapi, oleh karena itu saya akan berusaha untuk mempertahankan emas ditangan saya. Dan dalam waktu dekat pada tanggal 4-6 November nanti saya akan mengikuti kejuaraan nasional FORKI yang akan dilaksanakan di Bandung, Jawa Barat. Semoga pada kejurnas ini saya bisa menyumbangkan Emas untuk Wadokai Indonesia,” pungkasnya.