Pengprov Perbakin Jambi, akan menyelenggarakan Pelatihan Dasar (Pelatsar) Berburu, yang dimulai Jumat (10/9) besok. Sebelum pelatsar, Pengprov Perbakin Jambi melakukan pra pelatsar, yang diikuti oleh 31 peserta menembak berburu, di bawah naungan klub menembak di Jambi.
- Kasus Senpi Ilegal di Lubuklinggau, Polisi Sebut Sudah 2 Kali Tangkap Anggota Perbakin
- Oknum Pengurus Perbakin di Sumsel yang Ditangkap Polisi Mengaku Sudah Menyimpan Senpi Ilegal Selama 5 Tahun
- Berawal Laporan Warga, Oknum Pengurus Perbakin di Sumsel Ditangkap Polisi, Ini Penyebabnya
Baca Juga
Kegiatan ini dilaksanakan di Pengprov Perbakin Jambi. "Sebelum pelatsar, kita adakan pranya dulu. Supaya mereka mengerti bagaimana menggunakan senjata api berburu," kata Vicktor, Wakil Panitia Pelaksar Tembak Berburu, Kamis (9/9).
Lanjutnya, dengan adanya pelatsar ini, peserta terlebih dahulu diajarkan bagaimana cara memegang senjata api. Kemudian cara membidik yang benar.
Kata Vicktor, tujuan pelatsar ini juga agar peserta tidak terkejut pada saat praktek, yang akan dilakukan pada Minggu (12/9). Sementara itu, Wakil Ketua Umum I Pengprov Perbakin Jambi Zuwanda mengatakan, pelatsar ini nanti ada kelulusan dalam menembak berburu ini. Dia berharap, semua peserta agar bisa memenuhi kriteria kelulusan.
Dia juga menyebutkan, untuk kelulusan tersebut, peserta harus memiliki poin 60. Jika di bawah itu maka dinyatakan tidak lulus. "Maka itu kita ajarkan atau edukasi peserta dengan pra pelaksar ini. Untuk yang dinyatakan tidak lulus, nantinya akan diberikan kesempatan lagi untuk mengikuti pelatihan," pungkasnya.
- Kasus Senpi Ilegal di Lubuklinggau, Polisi Sebut Sudah 2 Kali Tangkap Anggota Perbakin
- Oknum Pengurus Perbakin di Sumsel yang Ditangkap Polisi Mengaku Sudah Menyimpan Senpi Ilegal Selama 5 Tahun
- Berawal Laporan Warga, Oknum Pengurus Perbakin di Sumsel Ditangkap Polisi, Ini Penyebabnya