[RMOL] Ketegasan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Airlangga Hartarto patut diapresiasi. Sebab di Pilkada 2020, Golkar menjadi salah satu partai yang bebas mahar politik.
- Resmikan Kantor Gerindra Sumsel, Prabowo Minta Kader Gencar Turun ke Masyarakat
- Keterwakilan Calon Panwas Perempuan di 16 Kecamatan Masih Minim, Bawaslu Muara Enim Perpanjang Pendaftaran
- Konsolidasi Golkar Berjalan Baik, Wasekjen: Yang Bilang Sepi Tentu Sedang Tertidur
Baca Juga
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pihaknya tengah merapatkan barisan bersiap menyambut Pilkada 2020.
Kepada wartawan di Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (27/2/2020), Doli mengatakan, "Iya, dalam berbagai kesempatan Ketum kita sudah menyampaikan bahwa Golkar di dalam menghadapi Pilkada serentak tahun 2020 ini tidak ada bicara mahar."
Ketua Komisi II DPR RI itu mengatakan, selain tanpa mahar politik, Partai Golkar juga lebih memprioritaskan kader-kader terbaiknya untuk dicalonkan sebagai kepala daerah.
"Semua yang kita dukung itu tentu kita prioritaslan kader kita ada asli kita," katanya.
Selanjutnya, kader yang dicalonkan nanti itu merupakan yang memiliki kapasitas dan potensial memenangkan kontestasi Pilkada 2020.
"Kemudian adalah kader-kader atau calon-calon yang punya potensi menang untuk di setiap Pilkada nanti," pungkasnya.[ida]
- Ada Wacana Jabatan Gubernur Dihapus, Ini Kata Wakil Ketua DPRD Sumsel
- Pemilu 2024, Perindo Sumsel Targetkan Dua Kursi di DPR RI
- Tak Ada Urgensi Mendesak, Ekonom Minta Pemerintah Batalkan Kenaikan PPN 12 Persen