Aduh! Kini Muncul Fenomena 'Negatif Palsu' Covid-19

Kini muncul fenomena baru berupa 'negatif palsu' terinfeksi virus corona 2019 (covid-19).Fenomena yang muncul di Rusia ini memungkinkan jumlah orang terinfeksi jauh lebih besar daripada data resmi yang dikonfirmasi pemerintah saat ini.


Diungkapkan oleh Departemen Kesehatan Moskow dalam pernyataannya pada Kamis (7/5), terjadi kesalahan akurasi dari alat tes PCR Covid-19 yang diproduksi oleh Institut Vektor milik pemerintah Serbia.

Tes Covid-19 tersebut sering menyatakan status negatif keliru pada pasien dengan stadium akhir Covid-19. Sehingga dokter dalam beberapa kasus sudah memberikan izin untuk pulang pada pasien Covid-19 yang bisa menginfeksi orang lain.

"Pada tahap akhir penyakit, tes PCR sering memberikan hasil negatif palsu," ungkap departemen kesehatan seperti dimuat CNA.

Seiring dengan pengakuan dari departemen kesehatan, Walilkota Moskow Sergei Sobyanin mengungkapkan, jumlah sebenarnya dari infeksi virus corona baru di Rusia bisa lebih tinggi tiga kali lipat daripada angka resmi.

Saat ini saja, jumlah infeksi virus corona baru di Rusia sudah mencapai 177.160 kasus atau tertinggi kelima di dunia. Untuk menutupi kegagalan tersebut, saat ini Rusia juga melakukan tes lain selain PCR, yaitu tes antibodi yang dibuat oleh perusahaan Belanda bernama Inzek International Trading.

Diminta mengomentari adanya fenomena tesebut, kementerian kesehatan Rusia mengatakan kasus virus corona yang dikonfirmasi tidak hanya dengan pengujian tetapi juga "secara klinis dan epidemiologis" sesuai dengan rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia,[ida]