Tragedi Kanjuruhan Telan 125 Korban Jiwa, Demokrat : Aneh Jika Tidak Ada Tersangka

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokat, Jansen Sitindaon/Net
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokat, Jansen Sitindaon/Net

Tragedi Kanjuruhan Malang yang menelan setidaknya 125 korban jiwa harus ada pihak-pihak yang bertanggung jawab.


Sebab, akan menjadi aneh jika tidak ada pihak yang bertanggung jawab dengan kematian warga negara Indonesia yang mencapai ratusan nyawa melayang.

Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokat, Jansen Sitindaon kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (5/10).

“Prinsip umum saja, atas hilangnya satu nyawa secara tidak wajar, minimum ada satu manusia yang bertanggung jawab. Apalagi sampai ratusan (nyawa meninggal),” kata Jansen.

Menurut politisi muda Partai Demokrat ini, pasca tragedi Kanjuruhan harus ada yang menjadi tersangka karena ratusan nyawa manusia melayang akibat kelalaian pihak-pihak terkait.

“Aneh jika dari tragedi Kanjuruhan ini tidak ada seorang pun kemudian yang jadi tersangka dan diadili, baik karena kesengajaan maupun kelalaiannya. Mari kita tunggu,” tegasnya.

Lebih lanjut Jansen menambahkan, jika soal sanksi dan hukuman kepada pihak-pihak yang harus bertanggung jawab atas tragedi tersebut, maka harus dimasukkan segera dalam hukum di Indonesia. Terutama soal penembakan gas air mata di dalam stadion.

“Dan berbagai larangan-larangan lainnya yang dianggap dapat melahirkan banyak korban di stadion,” pungkasnya