Tidak Dilantik di KPID, Fathony Jadi Komisioner KI Provinsi Sumsel

Jika sudah garisan tangan, siapapun tidak akan mengubahnya. Hal itulah disampaikan Gubernur H Herman Deru, usai melantik lima anggota Komisi Informasi (KI) Provinsi Sumatera Selatan di ruang Bina Praja, Kamis (13/5/2020).


"Saya ucapkan selamat kepada seluruh anggota KI Provinsi Sumsel, khususnya bagi adinda M Fathony. Jika Tuhan menghendaki, maka tidak ada satupun manusia yang dapat mengubahnya. Jalankan tugas saat ini penuh semangat, lupakan kekcewaan yang pernah terjadi, karena tidak dilantik sebagai anggota KPID meski menjadi peserta dengan nilai terbaik," kata Gubernur.

Deru meminta seluruh komisioner KI Sumsel yang baru saja dilantik, dapat mengemban tugas dan tanggung jawab yang telah dipercayakan.

Selain itu Herman Deru juga meminta tidak ada yang berubah sifat dari anggota, pasca di ambil sumpah jabatannya.

"Kalian sekarang bagian dari pemerintah provinsi, dalam memujudkan pembangunan, saya minta peran andil kalian,"jelas Herman Deru.

"Semua harus berperan, berkontribusi termasuk lima anggota KIP, seperti dalam kondisi pencegahan wabah covid-19," sambungnya.

HD juga mengingatkan, di tangan dan pundak para komisioner juga melekat citra Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

"Baik kalian baik juga Pemprov Sumsel, dan buruk kalian maka buruk juga Pemprov. Maka jaga nama baik pemerintah daerah,"pesan HD.

Kepada awak media, salah satu Komisioner Informasi Publik, Muhammad Fathony meminta pengawalan dalam mewujudkan keterbukaan informasi, dalam membangun dan mewujudkan Sumsel maju.

"Ayo sama-ama kita bersinergi, jika kami lalai tolong diingatkan," tandasnya.[ida]