[R] Setelah memerintah untuk periode kedua, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap dihadapkan pada persoalan yang sama. Yaitu sektor ekonomi.
- Vaksinasi Tinggi Jadi Alasan Presiden Jokowi Buka Penerbangan Internasional
- Ribuan Kaum Ibu di Ogan Ilir Dapat Bantuan Modal Usaha Tanpa Agunan dari Erick Thohir
- Demi Multiplier Efect Ekonomi Sektor Perumahan, Insentif PPN Perlu Diperpanjang
Baca Juga
Demikian ditemukan survei Indo Barometer yang mengusung tema besar 'Evaluasi Publik dan Isu-Isu Nasional Dalam 100 hari Jokowi-Amin'. Bahwa mayoritas responden sebanyak 32,1 persen menilai isu ekonomi masih menjadi persoalan, disusul persoalan lapangan kerja dan bahan pokok.
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari mengatakan, permasalahan tersebut masih sama dengan persoalan pemerintahan Jokowi di awal kepemimpinan Presiden Jokowi pada 2014.
Saat itu, persolan utama di periode pertama Presiden Jokowi juga tetap pada sektor ekonomi, yakni sebanyak 21,6 persen responden merasakan hal tersebut.
"Apa yang menarik? Ternyata permasalahan yang dominan masih sama yaitu didominasi oleh unsur ekonomi," ucap M Qodari saat memaparkan hasil survei di Hotel Century Park Senayan, Jakarta Pusat sepeti diberitakan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (16/2).
Oleh karenanya, Presiden Jokowi dinilai harus segera mengatasi persoalan sektor ekonomi.
"Jadi kalau melihat dua survei ini, hemat saya kita bisa mengatakan kepada pemerintah Pak Jokowi bahwa masalah terbesar yang harus ditangani menurut masyarakat adalah isi ekonomi," tegas Qodari.
Survei tersebut dilakukan pada 9-15 Januari 2020 dengan melibatkan 1.200 responden di 34 Provinsi di Indonesia. Survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling. Margin of error kurang lebih 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.[ida]
- Jelang Natal dan Tahun Baru, Pj Bupati Muara Enim Pastikan Harga di Pasar Stabil
- Mendag Zulhas: Karyawan dan Perusahaan Bekerja Sama Saling Mendukung
- Naik 59,87 Persen, Bank BTN Catatkan Laba Bersih Rp1,471 Triliun