Sambangi Mimika, Ini Rute Kirab Api PON XX Papua

Ilustrasi obor Api PON. (Ist/rmolsumsel.id)
Ilustrasi obor Api PON. (Ist/rmolsumsel.id)

Obor Api PON XX dijadwalkan tiba di Kabupaten Mimika pada Selasa (28/9) dan akan dikirab keliling kota. Ada 4 atlet yang akan membawa Api PON ini untuk diarak setelah api dinyalakan di tungku api depan Pendopo Rumah Negara SP3.


Atlet yang disiapkan untuk prosesi kirab tersebut yakni Julius Uwe sang legenda atlet dasa lomba cabang atletik asal Kabupaten Mimika dengan panggilan Superman, Maria Natalia Londa atlet lari asal Denpasar, Muhammad Bima Abdi Negara atlet tenis meja asal Palembang dan Satria Tri Kusuma atlet sepeda asal Malang.

Koordinator Tim Terbang Kirab Api PON 2021, Ressa Riski Mutiara mengatakan, Kirab Api PON XX akan dimulai dengan penyerahan obor Api PON dari tim terbang ke pasukan inti yang terdiri dari anggota TNI dan Polri di Bandara Mozes Kilangin untuk selanjutnya dibawa ke Pendopo Rumah Negara SP3 yang akan disambut dengan tarian khas suku Kamoro.

“Api PON akan dibawa 72 orang yang terdiri dari pasukan TNI/Polri sebanyak 60 orang sebagai pasukan inti tim terbang dan dari komunitas 12 orang,” ujar Ressa saat gladi resik di Pendopo Rumah Negara, Sabtu (25/9).

Ressa menerangkan, dari Bandara Mozes Kilangin Api PON XX langsung dibawa ke Pendopo Rumah Negara untuk dilakukan prosesi penyerahan api PON untuk dinyalakan di tungku yang diletakkan di depan rumah negara.

Setelahnya Api PON akan dikirab mulai dari rute di Kuala Kencana menuju ke venue panjat tebing, venue futsal, venue biliar, lalu dibawa ke seputaran kota Timika yang dimulai dari Jalan Cenderawasih ke arah Gereja Katedral Tiga Raja ke arah Koramil Kota Timika, berbelok ke Jalan Hasanuddin lalu belok ke Jalan Budi Utomo dan berakhir di area Eks Pasar Swadaya Timika. Nantinya di area Eks Pasar Swadaya ini akan dilaksanakan acara pentas seni hiburan bagi masyarakat.

Ressa mengatakan, Api PON yang diambil dari Kabupaten Bintuni, Provinsi Papua Barat ini sebelumnya sudah diarak dari Sorong kemudian ke Biak lalu ke Timika. Kemudian dibawa ke Wamena, Merauke dan berakhir di Jayapura. Tungku Api PON XX yang ada di setiap kabupaten tadi akan tetap menyala sampai prosesi api kirab ini selesai di Jayapura.