Relawan Api Hadir, Karhutla di Kecamatan Lengkiti Turun Drastis

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kecamatan Lengkiti,  Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), saat ini diklaim tidak separah tahun sebelumnya.Jumlah karhutla jauh  berkurang.

Hal ini disampaikan Camat Lengkiti  Yoyin Arifianto pada saat Sosialisasi Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan, Jumat (11/9/2020), yang dihadiri Wakil Bupati OKU Johan Anuar.



Menurut Camat, warganya mulai sadar dan memahami bahaya serta dampak pembakaran lahan bebas.  Pemahaman masyarakat ini  berkat sinergitas Pemerintah Kecamatan, Koramil dan Polsek Lengkiti yang didukung para Kades dan BPD serta semua elemen masyarakat.



Dia pun mengungkapkan, di Kecamatan Lengkiti telah dibentuk Relawan Api sebanyak 3 orang di setiap desa.  Masyarakat Peduli Api ini merupakan mitra pemerintah yang terbentuk dari berbagai elemen.  Tujuan utamanya adalah mengoptimalkan peran masing-masing dalam pengendalian karhutla.



"Karena deteksi dini karhutla harus dilakukan oleh masyarakat yang berada paling dekat dengan lokasi kejadian. Untuk tetap siaga dengan kondisi cuaca panas melanda pada siang hari," jelasnya.


Sementara itu Wabup menyampaikan larangan kepada setiap orang, kelompok masyarakat dan badan hukum yang menjalankan usaha dalam bentuk apapun, untuk melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar.



Kata dia, “Setiap warga masyarakat harus berperan dan partisipasi aktif dalam mengawasi kondisi semak belukar yang ada di sekitarnya dari ancaman bahaya kebakaran”.



Untuk itulah melalui sosialisasi ini, ia agar Satgas karhutla selalu siaga. Semua posko dari tingkat kecamatan hingga di desa, agar difungsikan dengan sebaik-baiknya.[ida]