RMOLSumsel. Produsen mobil Honda menghentikan produksi mobil jenis sport utility vehicle (SUV) BR-V dan sedan Honda City. Sehubungan itu, Honda Cars Philippines Inc (HCPI) mengumumkan penghentian aktivitas produksi di Pabrik Santa Rosa Filipina mulai Maret 2020.
- Lampaui Target APBN 2021, Realisasi Pendapatan Negara Rp2.003,1 Triliun
- Bank BTN Implementasikan BI Fast, Tarif Transfer Kini Makin Murah
- Simak, Ini Beda Krisis Ekonomi Sekarang dari Tahun-tahun Lalu
Baca Juga
"Dalam memenuhi kebutuhan pelanggan Honda di Filipina untuk produk dengan harga terjangkau dan berkualitas, Honda mempertimbangkan alokasi dan distribusi sumber daya yang efisien," tulis Honda dalam laman resmi perusahaan, Sabtu (22/2/2020) petang seperti diberitakan JPNN.Com.
"Karena itu, setelah mempertimbangkan upaya optimalisasi dalam operasi produksi di wilayah Asia dan Oseania, Honda memutuskan untuk menutup operasi manufaktur HCPI," sambung pernyataan Honda.
"HCPI akan melanjutkan penjualan mobil dan layanan purna jualnya di Filipina, melalui jaringan regional Honda Asia dan Oseania," kata Honda.
HCPI didirikan pada November 1990 dengan investasi 1,9 miliar Peso Filipina. Pabrik itu butuh waktu dua tahun untuk mulai berproduksi pada 1992. [ida]
- PDI Perjuangan Minta Revisi PP 23/2021 tentang Penyelenggaraan Kehutanan, Hasto : Melupakan Kelestarian Hutan dan Lingkungan
- bank bjb dan IDI Jawa Barat Kolaborasi, Permudah Layanan Transaksi Perbankan
- Covid-19 Bangkit, Prospek Ekonomi 2023 dari IMF Suram