Berbagai persiapan dilakukan guna mengantisipasi terjadinya tindak ilegal saat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), termasuk di Kabupaten Musi Banyuasin.
- Setelah Harga Naik Antrean Tetap Panjang, DPRD Pertanyakan Kinerja Pertamina
- Pengguna Transjakarta Naik 10 Persen Sejak Harga BBM Naik
- ‘Kita Sudah 77 Tahun Merdeka, Harusnya Soal BBM Ini Kita Sudah Mandiri’
Baca Juga
Salah satunya dengan memperketat pengamanan SPBU untuk mengatisipasi terjadinya penimbunan BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar.
"Terhadap para oknum atau pihak yang sengaja melakukan penimbunnkan BBM subsidi, maka korban akan menindak tegas sesuai aturan berlaku," ujar Kapolres Muba AKBP Siswandi.
Adapun langkah awal yang dilakukan pihaknya yakni memasang spanduk himbauan larangan menjual BBM subsidi secara ilegal.
"Pemerintah telah menyediakan bantuan sosial berkaitan dengan niaikan harga BBM bersubsidi untuk meringankan beban masyarakat. Dan karena ini kebijakan pemerintah pusat, sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk mengawalnya," jelas dia.
Sementara, Pj Bupati Muba Apriyadi mengatakan, Pemkab Muba dan Forkopimda mengambil sejumlah langkah dengan melibatkan berbagai unsur di Bumi Serasan Sekate. Untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tak diinginkan akibat kenaikan harga BBM,
"Rencana kenaikan BBM ini sudah dipikirkan secara matang oleh Pemerintah, dalam hal ini Presiden dan para menteri terkait. Oleh karena itu kami sebagai pemerintah di bawah ini akan mengawal penuh jangan sampai kenaikan harga BBM menjadi bola liar yang berujung pada aksi demo atau tindakan anarkis," ujar Pj Bupati Muba Apriyadi.
Dikatakan Apriyadi, pihaknya bersama Forkopimda telah turun ke lapangan melakukan sosialisasi rencana kenaikkan harga BBM dengan menjelaskan penyebab hal itu terjadi. "Kita juga meningkatkan keamanan di seluruh SPBU yang ada di Muba," tandas dia.
- Polres OKU dan Muba Buka Layanan Penitipan Gratis bagi Pemudik Lebaran
- Polisi Geledah Kantor PT MEP Muba, Usut Dugaan Korupsi Jual Beli Arus Listrik
- Polres Muba Amankan Pemilik Sumur Ilegal yang Terbakar di Lahan Hindoli