Bertepatan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-20, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mulai mencari jodoh untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
- Koalisi PKS dan PKB Berlanjut di Pilkada
- PKS: Oposisi Adalah Pilihan Perjuangan
- PKS Raih 46 Kursi di DPRD Kabupaten Kota Seluruh Sumsel
Baca Juga
Dalam kesempatan itu juga, PKS mengundang sejumlah Ketua Umum Partai Politik untuk menimbang arah peta politik antar partai. Mengingat, Indonesia tidak bisa dikelola hanya satu kelompok saja.
"Indonesia ini terlalu besar untuk dikelola satu kelompok tertentu. Kita harus saling menolong kita harus berkolaborasi untuk dapat membangun negeri ini," kata Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboebakar Al Habsyi saat memberikan sambutan Milad ke-20 PKS di Istora Senayan, Minggu (29/5).
Atas dasar itulah, secara khusus PKS mengundang segenap partai politik. Tujuannya, untuk menumbuhkan semangat kolaborasi.
Dia berharap dengan banyaknya tokoh masyarakat, dan partai politik yang ikut berbicara akan melahirkan perjodohan politik pilihan PKS untuk 2024 mendatang.
“Siapa tahu siapa tahu pas kumpul-kumpul begini nanti ada yang berjodoh di 2024 kita nggak tahu nih siapa yang bisa kita pinang di depan mata ini gadis mana yang paling cantik,” kata Habib Aboe sambil berkelakar.
Anggota Komisi III DPR RI juga melontarkan candaan kepada Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno untuk tidak kaget jika dipinang PKS secara gelaran ulang tahunnya ini.
“Mohon maaf Kita lagi cari jodoh-jodohan pelan-pelan sambilan pak Muhaimin kalau dilamar jangan kaget-kaget, Pak Anis Pak Sandi atau siapapun yang ada Pak AHY,” tutupnya. 
- Koalisi PKS dan PKB Berlanjut di Pilkada
- Gugatan Kubu Amin Ditolak, 3 Hakim MK Dissenting Opinion
- 7 Ribu Personel Gabungan TNI-Polri Siap Amankan Gedung MK
