Pengawasan Tetap, Pj Sekda Lubuklinggau: Jangan Jadi Alasan Kalau Puasa Mengurangi Kinerja 

Pj Sekda Lubuklinggau Tamri. (Handout)
Pj Sekda Lubuklinggau Tamri. (Handout)

Pengawasan kinerja terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) di bulan puasa Ramadhan tetap dilakukan meski jam kerja dikurangi di lingkungan Pemerintah Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.


Hal itu diungkapkan Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Lubuklinggau, Tamri. Dikatakannya, pengawasan kinerja ASN tetap seperti biasa meskipun ada pengurangan jam kerja di bulan puasa.

"Imbauan tetap, disamping kita melaksanakan ibadah Ramadhan yang ada di Ramadhan, ya kita kan tetap mempertahankan kinerja seperti itu. Jadi jangan jadi alasan kalau puasa itu jadi kita tidak mempunyai kinerja yang bagus. Walaupun kita sudah memberi keringanan dengan rentan waktu bekerja. Artinya pengawasan kinerja tetap,"kata Sekda Kamis,(7/3).

Sekda menjelaskan, sama seperti tahun sebelumnya di bulan puasa ada perubahan jam kerja. Tadinya menurut Sekda masuk jam 07.30 WIB menjadi jam 08.00 WIB. 

"Itu (perubahan jam) itu lagi digodok BKPSDM,"ujarnya.

Mengenai surat edaran perubahan jam kerja, Tamri mengaku pihaknya belum menerima surat resmi. Namun tambahnya, ia dengan BKPSDM akan merencanakan hal tersebut. 

"Kalau lihat tahun kemarin masuk dari jam 8, balik jam tiga (15.00 WIB),"jelasnya.

Sementara itu selama Ramadhan, Pemkot Lubuklinggau menggelar kegiatan taklim dan safari Ramadhan. Sedangkan untuk kegiatan senam dikurangi.

"Rencana senam Jumat itu diganti dengan taklim Ramadhan. Kalau apel tidak masalah. Kita mengurangi yang kegiatan-kegiatan yang banyak main fisik seperti senam,"jelasnya.

"Pemkot kemungkinan besar akan melaksanakan safari Ramadhan. Perkiraan ada seperti itu. Cuma belum ditentukan jadwalnya. Mengimbau masyarakat untuk meramaikan malam Ramadhan,"pungkasnya.