Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta relawan untuk memilih pemimpin berambut putih dan wajah berkerut sebagai patokan memikirkan rakyat, mengarah ke Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
- Qodari Anggap Gugatan Kubu 01 dan 03 Hanya Pura-pura
- Ganjar: Kekuasaan Disalahgunakan untuk Mendukung Kandidat Tertentu
- Kantongi 96 Juta Suara, KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024
Baca Juga
Artinya, pernyataan Jokowi yang menyebut “jatah” Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hanyalah angin surga politik.
Demikian disampaikan pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu di Jakarta, Selasa (29/11).
“Rambut putih hanya Ganjar. Prabowo itu ya kena prank dan dukungan Jokowi tuh bukan Prabowo,” ujar Ujang.
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini menilai Jokowi belakangan memang kerap mengendorse sejumlah figur yang digadang capres 2024. Mulai dari mengendorse Prabowo di acara Perindo hingga teranyar di acara relawan Jokowi mengendorse Ganjar.
“Jokowi itu ya kelihatannya dukungannya ke Ganjar. Walaupun memang di ruang publik endorsnya ke mana-mana. Ketika Jokowi mengatakan pemimpin yang mikirin rakyat rambut putih itu jelas ke Ganjar,” tuturnya.
“Soal dukungan Jokowi ke Ganjar itu cuma Ansor (Angin Sorga). Saya melihat kejutan Jokowi mengarah ke Ganjar,” demikian Ujang.
- PKS Tawarkan Nasir Djamil Pendamping Mualem pada Pilgub Aceh 2024
- Golkar Tunggu Rapimnas Putuskan Nasib Jokowi dan Gibran Setelah Didepak PDIP
- TKN Prabowo-Gibran Minta Semua Hormati Keputusan MK