Sebanyak enam orang tewas dan 36 orang luka-luka dalam penembakan massal yang terjadi saat parade hari kemerdekaan Amerika Serikat (AS) di Chicago Higland Park, pada Senin (4/7/2022).
- Penembakan Massal di Mal Indiana AS, Pelaku dan 3 Orang Tewas
- Pelaku Penembakan Massal di Hari Kemerdekaan Amerika Serikat Ditangkap
Baca Juga
Dilansir dari Kantor Pemberitaan RMOL.id, salah satu korban tewas adalah Nicolas Toledo yang berusia 76 tahun. Sementara itu, 36 orang luka-luka dengan rentang usia 8-85 tahun, sebagian besar akibat tembakan.
Seorang saksi mengaku sempat mendengar sekitar 200 tembakan saat peristiwa itu terjadi.
"Itu adalah kekacauan. Sebuah penyerbuan. Orang-orang berlumuran darah tersandung satu sama lain," kata pensiunan dokter Richard Kaufman yang berdiri di seberang jalan dari tempat pria bersenjata itu melepaskan tembakan.
"Kami semua terkejut. Kami pikir itu adalah bagian dari parade," ujar cucunya, Xochil Toledo.
Polisi mengatakan bahwa penembakan itu terjadi dari atap sebuah geung yang dicapai pria bersenjata itu melalui tangga gang yang terpasang di gedung yang tidak aman.
Presiden Joe Biden mengaku terkejut dengan kekerasan senjata yang terjadi pada Hari Kemerdekaan.
Setelah penembakan itu, polisi setempat mengumumkan telah menangkap pelaku penembakan. Pelaku yakni bernama Robert E Crimo (22) warga daerah tersebut.
- Sempat Merosot, Harga Emas Mantul Lagi Didorong Aksi Bargain-Hunting
- Tarif Impor Trump untuk China Terus Bertambah Jadi 145 Persen
- Harga Emas Spot Tergelincir karena Investor Beralih ke Dolar AS sebagai Aset Safe Haven