Penampilan Cawapres Nomor Urut 2, Gibran Rakabuming Raka, pada Debat Cawapres, Jumat (22/12), dinilai mengejutkan publik, dan dapat meningkatkan elektabilitas hingga 4 persen.
- Kubu Ganjar-Mahfud Resmi Daftar Gugatan Hasil Pilpres ke MK
- Anies Anggap Pertemuan Prabowo-Surya Paloh Tak Luar Biasa
- Tegaskan Jokowi Tak Penuhi Syarat Ketum Golkar, JK Tolak Munas Dipercepat
Baca Juga
Pernyataan itu disampaikan pengamat politik dari Motion Cipta Matrix, Wildan Hakim, di Jakarta, Minggu (24/12).
"Gibran terlihat rileks dan tenang, baik saat menjawab pertanyaan dari lawan debat maupun saat mengajukan pertanyaan," katanya, kepada Kantor Berita Politik RMOL.
Wildan meyakini, Gibran belajar banyak dari penampilan pasangannya, Prabowo Subianto, pada debat sebelumnya.
"Debat Capres dan Cawapres tetap diperlukan, sebagai bagian dari proses elektoral. Efek debat terhadap kenaikan elektabilitas diperkirakan di angka 3 sampai 4 persen. Artinya, kalau elektabilitas Prabowo-Gibran saat ini 34 persen, elektabilitasnya naik jadi 37 atau 38 persen," urainya.
Meski begitu, sambung dia, elektabilitas masih dinamis, bisa semakin naik, bisa juga sebaliknya. Mengingat masih ada debat lanjutan.
"Penampilan Gibran kemarin bisa menjadi catatan perbaikan bagi penampilan Prabowo pada debat lanjutan. Artinya, Prabowo harus bisa sebagus Gibran dari sisi penampilan," pungkasnya.
- Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum
- Golkar Tunggu Rapimnas Putuskan Nasib Jokowi dan Gibran Setelah Didepak PDIP
- Kubu Ganjar-Mahfud Resmi Daftar Gugatan Hasil Pilpres ke MK