Pasca Polemik Bantuan Rp2 Triliun, Irjen Pol Eko Indra Heri Resmi Ditarik ke Mabes Polri

Suasana sertijab di Mabes Polri yang dilangsung dipimpin oleh Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri. (Istimewa/rmolsumsel.id)
Suasana sertijab di Mabes Polri yang dilangsung dipimpin oleh Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri. (Istimewa/rmolsumsel.id)

Irjen Pol Eko Indra Heri yang sempat viral usai tersandung polemik bantuan keluarga Akidi Tio sebesar Rp2 triliun di Sumsel kini resmi ditarik ke Mabes Polri. Jenderal bintang dua ini dipercaya menduduki jabatan koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.


Posisinya sebagai Kapolda Sumsel digantikan oleh Irjen Pol Toni Harmanto MH, rekan satu angkatan lulusan Akpol 1988 yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat (Sumbar).

Serah Terima Jabatan (Sertijab) ini langsung dipimpin oleh Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (31/8). Sertijab ini dilakukan setelah Kapolri memutasi sebanyak 98 personelnya, 15 diantaranya merupakan perwira tinggi. Mutasi dan rotasi ini tertuang dalam surat Telegram Kapolri bernomor ST/1701/VIII/KEP./2021 yang ditandatangani oleh Asisten Kapolri Bidang SDM (As SDM) Irjen Pol Wahyu Widada pada Rabu (25/8) lalu.

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, mutasi ini dilakukan dalam rangka penyegaran organisasi dan ini merupakan hal yang lumrah. Menurutnya, jabatan baru yang diberikan kepada Irjen Pol Eko Indra Heri sebagai Koorsahli Kapolri ini merupakan jabatan yang penting. 

"Mutasi ini juga merupakan bagian dari pembinaan karir dalam suatu organisasi," katanya, Selasa (31/8).

Dia juga menegaskan mutasi dan rotasi di tubuh Korps Bhayangkara juga dalam rangka mengoptimalkan tugas-tugas kepolisian yang saat ini semakin kompleks dan dinamis.

Sementara itu, Irjen Pol Eko Indra Heri dalam pesan singkatnya mengatakan hari ini, dia resmi menyerahkan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Kapolda Sumsel. Karena itu, dia atas nama pribadi dan keluarga mengucapkan terima kasih atas kerjasama, dedikasi, serta kinerja yang telah dilaksanakan bersama dalam melayani masyarakat.

"Kami masih banyak hal yang belum dapat dilakukan kepada rekan dan masyarakat. Karena itu, saya dan keluarga mohon maaf lahir dan batin," katanya melalui pesan singkatnya.

Dia pun berharap semoga dapat dipertemukan kembali dalam waktu dan kondisi yang berbeda. Dia pun mendoakan agar rekan dan keluarga selalu dalam lindungan ridho ilahi serta dikabulkan cita-cita dan harapan. "Saya izin left group ini," pamit Irjen Pol Eko Indra Heri.