Nasdem Targetkan Lima Kursi di DPR RI dari Sumsel

Ist/Rmolsumsel.id
Ist/Rmolsumsel.id

Menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024, partai Nasdem mengharapkan kenaikan kursi DPR RI dari Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang tadinya tiga kursi di pegang Fauzi H Amroh, Irma Suryani dan Sri Kustina menjadi lima kursi.


Ketua DPP partai Nasdem Bidang Pemenangan Pemilu Sumatera III, Fauzi H. Amro, mengatakan dalam rakor kali ini diikuti empat provinsi di Sumatera III dan menargetkan minimal dua kali lipat dari hasil kursi DPR RI yang dimiliki saat ini.

Dimana Sumsel saat ini 3 kursi dan ditargetkan menjadi minimal 5 kursi, Lampung 2 kursi ditargetkan 4 kursi, Jambi saat ini 1 kursi ditargetkan 2 kursi, Bangka Belitung hari ini 1 kursi ditargetkan 2 kursi.

“Kakak Willy dan Kakak Herman Deru tadi sudah sampaikan, kita berharap Sumatera III bisa menyumbang untuk Pileg dua kali lipat dari yang sekarang, sedangkan target presiden dari empat provinsi Anis Baswedan bisa menang maksimal. Kita punya Gubernur, Bupati, Wakil Walikota, dan kita punya dua Incumbent, saya rasa Sumsel dan dua dapil hari ini punya tiga kursi, Sumsel I satu kursi Sumsel II dua kursi, kita realistis minimal target kita lima kursi dan kita optimis seperti pak Surya Paloh untuk memenangkan Anis Baswedan jadi Presiden,” katanya usai Rapat Konsolidasi dan Kordinasi Zona Sumatera III (Lampung, Bangka Belitung, Jambi dan Palembang) yang diselenggarakan di Hotel Aryaduta Palembang, Sabtu (25/2).

Sementara itu, Ketua DPW Nasdem Sumsel dan juga Gurbernur Sumsel, Herman Deru mengaku kini satu frekuensi dengan target menang Pileg, Pilpres dan Pilkada, tapi tentu ada target jangka pendek satu tahun ke depan ini Pileg dan pilpres.

“Seluruh jajaran DPW partai Nasdem berjuang sekuat kuatnya bukan sekedar sekuat tenaga karena ada dua dapil di Sumatera Selatan, harapan kita paling tidak satu dapilnya minimal dua kursi,” katanya.

Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya mengatakan, strategi partai Nasdem cuma satu yakni memenangkan pemilu 2024 dan tidak itu tidak pernah berubah, sesuai mandat dari kongres, dan rakernas partai Nasdem harus menang Pileg, Pilpres dan Pilkada tahun 2024.

Terkait pro kontra sistem pemilu Indonesia pada pemilu 2024 nanti, Willy menuturkan, Nasdem memperjuangkan sistem proporsional terbuka “Kami sudah membuat desk darurat demokrasi di DPR RI, ada delapan partai bersepakat untuk menggunakan sistem proporsional terbuka,” katanya.

Berdasarkan pernyataan dari pemerintah bahwa tahun 2024 nanti akan menggunakan sistem proporsional terbuka, inilah spirit kita jangan pernah seat back abad kegelapan yang pernah sama-sama kita tolak yaitu sistem proforsonal tertutup.

“Nasdem akan memperjuangkan secara mati-matian untuk mendukung sistem proporsional terbuka agar kita tidak membeli kucing dalam karung, soal ketokohan Nasdem,  ada Gubernur, anggota DPR RI, isinya tokoh semua, target kita menang,” katanya.