Meskipun telah bekerja dengan sungguh-sungguh dan menghasilkan banyak pencapaian, namun tidak sedikit orang yang menghujat kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
- Perludem: Sulit Melarang Politik Dinasti Melalui Pendekatan Hukum
- Hasil Polling RMOLVote Membuat Kader dan Simpatisan Demokrat Semangat Dukung AHY
- May Day, Ketua DPR Klaim Bakal Sejahterakan Buruh
Baca Juga
Para pembenci atau haters Anies, senantiasa mencari-cari kesalahan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu dan kerap membullynya lewat media sosial.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono meminta agar Gubernur Anies Baswedan tidak terpengaruh omongan miring tersebut dan sebaliknya bisa lebih fokus dalam menuntaskan masalah Jakarta.
Terlebih lagi, saat ini pandemik virus corona baru alias Covid-19 masih mewabah di ibukota dan bahkan tinggi kasus penularannya.
"Menurut saya Pak Gubernur santai aja lah, sekarang ini yang paling penting fokus penanganan Covid-19, hal-hal yang begitu kan ya namanya politis," ucap Mujiyono kepada Kantor Berita RMOLJakarta, Selasa (11/8).
Politisi Partai Demokrat itu menambahkan, di bawah kepemimpinan Anies DKI berhasil meraih indeks demokrasi tertinggi di Indonesia berdasarkan penilaian Badan Pusat Statistik (BPS).
"Jadi, menurut saya Pak Gubernur jangan terlalu ambil pusing dengan pendapat-pendapat yang tidak perlu ditanggapi dan fokus saja (bekerja)" tandasnya.
Sebelumnya, saat menjadi narasumber pada peluncuran buku memoar Pilkada DKI Jakarta 2017 secara virtual, Senin malam (11/8). Anies menanggapi tudingan para haters yang menyudutkannya dirinya dengan isu-isu atau framing soal intoleran.
"Saya tidak jawab framing itu dengan lisan. Tapi saya jawab dan benturkan dengan kenyataan," tegas Anies.
- Haris Pertama: Pak Jokowi, Pak Kapolri Tolong Buka ke Publik Siapa yang Ingin Habisi Saya
- PKS Tolak Rencana Kenaikan Biaya Haji Rp69 Juta Per Jemaah
- Paparkan Gagasan dengan Baik, Anies Baswedan Potensi Yakinkan Pemilih yang Masih Bimbang