Malut United Pupuskan Harapan Persiraja Promosi ke Liga 1

Pemain Persiraja (baju biru) berebut bola dengan pemain Malut United Fc. Foto: MO Persiraja.
Pemain Persiraja (baju biru) berebut bola dengan pemain Malut United Fc. Foto: MO Persiraja.

Malut United Fc sukses menumbangkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-2. Hasil ini memupuskan harapan Laskar Rencong berlaga di Liga 1 Indonesia.


Sedangkan bagi Laskar Kie Raha, hasil tersebut mengamankan juara ketiga Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024 sekaligus promosi Liga 1 musim depan. 

Pertandingan antara Malut United Fc menjamu Persiraja tersaji di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu, 9 Maret 2024 sore.

Laga yang berlangsung dengan tensi tinggi ini membuat kedua tim saling jual beli serangan. Peluang demi peluang yang dihasilkan belum mampu dikonversi menjadi gol.

Persiraja yang menurunkan Andik Vermansah dan Mahamane Toure terus menggedor pertahanan tuan rumah. Namun Frets Butuan dan kawan-kawan mampu menghalau peluang dari Persiraja.

Persiraja mendapatkan keunggulan lewat titik putih setelah Toure dilanggar di kotak terlarang. Zikri Ferdiansyah maju sebagai eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan baik pada menit ke-31. Skor 1-0 untuk Persiraja.

Keunggulan tim Persiraja tak bertahan lama. Tuan rumah akhirnya juga mendapatkan tendangan penalti setelah Zikri melanggar pemain Malut di dalam kotak pinalti.

Frets Butuan maju sebagai penendang dan berhasil menjebloskan sikulit bundar ke gawang M Fahri pada menit 41. Skor berubah 1-1 untuk kedua tim bertahan hingga akhir babak pertama.

Memasuki babak kedua Persiraja menaikkan dominasi serangan. Laskar Rencong juga melakukan pergantian dan rotasi pemain. Toure diganti oleh Ramadan dan David Laly juga ditarik keluar.

Peluang demi peluang yang dihasilkan namun belum mampu membuka keran gol bagi kedua keseblasan. Wasit dalam pertandingan beberapa kali mengeluarkan kartu kuning karena pelanggaran.

Laga final ini membuat kedua tim ngotot ingin menambah gol. Ketatnya pertahanan sejumlah peluang yang dihasilkan berhasil digagalkan oleh masing-masing tim.

Hingga babak kedua berakhir, skor tetap 1-1 tidak berubah. Kedua tim harus melaju ke babak extra time untuk menentukan tim yang menjadi juara ketiga.

Pada babak extra time Ramadan Madon berhasil menjebol gawang Redondo. Gol itu tercipta lewat umpan Yasvani Yusri, Madon langsung menyundul bola dan gol.

Skor 2-1 bagi Persiraja lagi-lagi tak bertahan lama. Mustaine berhasil menjebol gawang Persiraja dan skor berubah 2-2 di pertandingan tersebut.

Petaka kembali menimpa Persiraja, pada menit injury time, Malut United berhasil menambah keunggulan lewat sundulan Jose Wilkson. Skor 3-2 mengakhir laga keduanya.

Hasil ini membuat Malut United Fc berhak mendapatkan juara ketiga Pegadaian Liga 2 sekaligus promosi ke Liga 1 musim depan.