Seorang pria di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan bernama Herman alias Manda (47) tewas setelah mengalami luka tusuk akibat senjata tajam (Sajam) setelah dianiaya oleh besannya sendiri yakni Masuri (54).
- Sakit Hati, Orangtua Selingkuhan Istri di Banyuasin Tewas Dianiaya Suami
- Beredar Foto Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak Bertambah 2 Orang, Polisi Pastikan Hoaks
- Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak Sebut Nama Hendro, Polisi : Hanya Alibi untuk Mengacaukan Cerita yang Disusun
Baca Juga
Mirisnya, kasus pembunuhan itu dilatar belakangi lantaran korban melarang RA (15) sebagai menantu membawa cucunya ke rumah orang tuanya lantaran baru berusia 6 hari.
Kapolsek Muara Beliti, Iptu Subardi mengatakan, peristiwa itu berlangsung di RT 03, Kelurahan Pasar Muara Beliti, Kecamatan Muara Beliti, Musi Rawas sekitar pukul 10.00WIB.
Saat itu RA bersama kakak perempuannya bernama Wiwin datang ke rumah korban Herman untuk membawa anaknya yang baru berumur 6 hari ke rumah orang tuanya yakni Masuri karena ingin melihat cucunya.
Namun, korban melarang pelaku RA membawa anaknya tersebut karena belum berumur sepekan atau menurut adat (belum di tepung). Akibatnya, RA emosi langsung memukul dan menendang korban.
Lalu Herman pun melakukan perlawanan dengan mencabut pisau dan menusuk pelaku RA. Lantas RA pulang ke rumah orang tuanya dan melaporkan kejadian yang dialaminya kepada pelaku Masuri yang merupakan Bapak kandung.
Masuri pun datang ke rumah korban dan terlibat pertengkaran hingga akhirnya Herman tewas setelah dianiaya menggunakan pisau.
"Korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara,”kata Subardi, Sabtu (23/12).
Usai kejadian, polisi pun melakukan penangkapan terhadap RA. Sementara, saat ini Masuri masih dalam pengejaran petugas.
"Barang bukti yang diamankan satu senjata tajam jenis pisau, satu buah sarung pisau dan satu unit handphone Redmi,”ujar Kapolsek.
Dari hasil pemeriksaan sementara, motif pembunuhan tersebut lantaran RA emosi karena korban melarang membawa anaknya yang baru berumur 6 hari ke rumah orangtuanya (pelaku Masuri). Dan pelaku Masuri emosi karena melihat anaknya RA terluka di tusuk korban.
“Karena orang tua pelaku mau melihat bayi tersebut," jelasnya.
- Modus Pinjam, Pria di Musi Rawas Gelapkan Motor Teman
- Kesal Adik Dituduh Mengintip dan Curi Celana Dalam, Pria di Musi Rawas Ini Aniaya Tetangga Sendiri
- Maling Buat Modal Judi Slot, Perampok yang Bunuh Bos Kopi di Musi Rawas Kerap Bobol Rumah Warga