Lama Terbengkalai, Mess Lubuklinggau di Jakabaring Akan Difungsikan Lagi

Pj Sekda Lubuklinggau memimpin rapat mengenai mess Lubuklinggau yang ada di Jakabaring Palembang. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)
Pj Sekda Lubuklinggau memimpin rapat mengenai mess Lubuklinggau yang ada di Jakabaring Palembang. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)

Keberadaan mess milik Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau di Jakabaring Palembang akan dikelola dengan baik agar bangunannya tidak terbengkalai.


Hal itu diungkapkan Pj Sekda Kota Lubuklinggau, Tamri saat memimpin rapat pembahasan manajemen pengelolaan mess perwakilan kota Lubuklinggau pada Jumat (2/2).

"Keberadaan mess Jakabaring harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sekaligus butuh perbaikan," kata Tamri.

Tamri mengatakan, mess tersebut kedepannya akan dikelola seperti hotel. Dan sambungnya, tidak seperti dulu yang kurang dimanfaatkan dengan baik. Kemudian yang terpenting menurutnya, kualitas pelayanan harus ditingkatkan.

"Dengan begitu supaya dapat bersaing dengan tempat penginapan yang lainnya. Direncanakan nanti akan diatur mengenai bagi hasil, misalnya dengan pola 60 persen untuk Pemkot dan 40 persen untuk pengelola," ungkap Tamri.

Menurutnya, pengelolaan dan pemanfaatan mess harus segera dilakukan. Sebab dengan dikelola dan dimanfaatkan dengan baik, maka bangunannya tidak terbengkalai. 

"Kalau tidak digunakan akan cepat rusak. Jadi operasionalkan segera mess tersebut. Jika ada kekurangan segera diperbaiki,” jelasnya.

Sementara itu Kabag Umum Pemkot Lubuklinggau, Ruddy Wijaya menjelaskan, untuk pengelolaan mess milik Pemkot Lubuklinggau di Jakabaring sudah ada vendor yang menawarkan. Diharapkan keberadaan mess dapat menjadi penyumpang PAD kota Lubuklinggau. 

Kata Ruddy, pihaknya sudah berbicara dengan Madri selaku pihak yang mengelola mess. Dan pihak yang mengelola diketahui pernah mengelola wisma atlet dan hotel. Kemudian pada 17 Februari 2024, mess sudah bisa beroperasional dengan perbaikan yang telah dilakukan.

"Pihak manajemen pengelola menawarkan bentuk kontrak kerjasama dengan sistem bagi hasil sedangkan fasilitas yang sudah ada diantaranya televisi, tinggal pemasangan wifi saja," timpalnya.

Dalam kesempatan itu, Asisten l Bidang Pemerintahan dan Kesra Kahlan Bahar memberikan masukan. Kahlan mengatakan agar harga sewa mess harus disesuaikan dengan fasilitas yang tersedia dan jangan terlalu jauh berbeda dengan harga sewa hotel.