Pasca kejadian pengeroyokan terhadap lima anggota Polsek Ulu Musi, yang menyebabkan satu orang anggota terluka dibagian kepala, Kapolres Empat Lawang, AKBP Helda Prayitno angkat bicara.
- Masih Banyak Truk Melintas di Jalur Mudik, DPRD Sumsel Minta Polisi Tindak Tegas
- Kuasa Hukum Debt Collector Pertanyakan Perkembangan Laporannya di Polda Sumsel
- Belum Tentukan Status Aiptu FN, Ditreskrimum Polda Sumsel Masih Menunggu Proses Internal Bidpropam
Baca Juga
Kapolres menjelaskan, awalnya lima anggota Polsek Ulu Musi itu melakukan patroli hunting kring serse untuk meminimalisir kejadian 3C (pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberatan, dan pencurian kendaraan bermotor) dan peredaran narkoba.
Namun saat beristirahat di salah satu pondok di pinggir jalan wilayah di Desa Lubuk Puding Baru, Kecamatan Ulu Musi tiba tiba datang sekelompok orang.
Sekelompok orang yang berjumlah kurang lebih berjumlah 20 orang itu, menggunakan sepeda motor dan sebagian orang membawa potongan kayu.
"Mereka merasa terganggu dengan giat personel dari Polsek Ulu Musi tersebut dan langsung melakukan penyerangan," ujar Kapolres.
Motif para pelaku melakukan pengeroyokan tersebut, dikatakan Helda, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan memeriksa saksi-saksi.
Namun untuk para pelaku, identitasnya sudah diketahui dan saat ini masih dalam pengejaran tim gabungan.
"Doakan secepatnya bisa tertangkap. Identitasnya sudah kami ketahui," katanya.
Sementara, untuk kondisi Brigpol Daber yang mengalami luka di bagian kepala akibat dianiaya dengan menggunakan senjata tajam saat ini telah berangsur membaik.
"Kondisi korban sudah membaik, tidak dirawat," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya,sebanyak lima anggota Polsek Ulu Musi, Polres Empat Lawang diduga diserang sekelompok orang yang berjumlah kurang lebih 20 orang saat melaksanakan patroli hunting kring serse.
Informasi yang dihimpun, kelima anggota Polsek Ulu Musi tersebut yakni, Aipda MF, Bripka M BR, Brigpol DK, Briptu HM dan Briptu SJ.
Salah satu anggota, Brigpol DK mengalami luka yang cukup serius di bagian kepala, dan harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang.
- Begini Penjelasan Disdukcapil dan Pemkot Terkait Status Warga Lubuklinggau yang Berubah Kewarganegaraan Malaysia
- Kembangkan Pohon Gaharu Jadi Ikon Baru dan Komoditas Unggulan Sumsel
- Istri Cik Ujang Maju di Pilkada Muara Enim, Begini Kata Pengamat
