Warga di Kabupaten OKU khususnya yang berada di Kota Baturaja, mengeluhkan kualitas air PDAM yang keruh dan kotor. Sehingga membuat warga terpaksa membeli air galon untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti memasak dan minum.
- Mulai Bulan Maret, PDAM Tirta Musi Berlakukan Tarif Tambahan
- Air Bersih PDAM Kota Pagar Alam Tak Mengalir, Warga Terpaksa Minta Air ke Masjid
- PDAM Sidak Pelanggan Bandel di Empat Lawang
Baca Juga
Seperti yang dikeluhkan penghuni kos di Jalan Karang Anyar, Desa Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja, Kabupaten OKU.
"Lihat saja airnya benar-benar keruh, jangankan untuk dikonsumsi, untuk mandi saja tidak layak," kata Jhon (40), Jumat (27/1).
Dia mengaku, jika setiap bulan dipungut biaya Rp30 ribu perbulan oleh pemilik kontrakan untuk membayar air PDAM tersebut.
"Setiap bulan harus bayar uang ledeng, tapi airnya kotor dan tidak layak dipakai, seperti air di sawah. Jadi terpaksa mengeluarkan biaya ekstra untuk membeli air galon isi ulang," ungkapnya.
Terpisah, Sahroni (34), warga Pancur, Baturaja Kabupaten OKU mengeluhkan hal serupa. Sebagai pelanggan yang taat membayar iuran PDAM, dirinya berharap ada peningkatan terhadap kualitas air.
"Setahu saya setiap PDAM ada anggaran membeli obat untuk menjernihkan air di bak penampungan sebelum didistribusikan ke pelanggan," katanya.
Namun, kata dia, sepertinya pihak PDAM OKU tidak melakukan penjernihan terlebih dahulu terhadap air yang akan didistribusikan ke warga.
"Karena air yang keluar kuning oekat dan berlumpur, sejernih-jernihnya masih tetap pekat dan sangat tidak kayak untuk dikonsumsi. Kalau begini kami pelanggan merasa dirugikan," katanya.
Terkait keluhan pelanggan ini, Direktur PDAM Tirta Raja Ogan Komering Ulu (OKU), Abi Kusno beralasan keruhnya air tersebut disebabkan debit Sungai Ogan sedang naik.
"Debit sungai yang tinggi menyebabkan adanya lumpur masuk ke pipa penampungan air bersih," kilahnya.
Dirinya mengaku, jika pihaknya telah bekerja maksimal dengan melakukan pengurasan bak penampungan air secara bertahap di seluruh Instalasi Pengolahan Air (IPA) milik PDAM Tirta Raja agar air yang mengalir ke pipa pelanggan tetap jernih.
"Kami terus berupaya memaksimalkan pelayanan yang terus ditingkatkan agar pelanggan kami puas," pungkasnya. 
- KPK Dalami Keterlibatan Pejabat Pemkab Lamteng di Kasus Suap Proyek di OKU
- Warga OKU Gelar Aksi Unjuk Rasa di Gedung KPK, Minta Kasus OTT Dinas PUPR Diusut Hingga Tuntas
- Bocah SD di OKU Tenggelam saat Mandi di Sungai Wall
