Jargas Tahap II, Muba Terima 2.925 Sambungan Rumah Tangga Baru

Ist/Rmolsumsel.id
Ist/Rmolsumsel.id

Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menerima pembangunan jaringan gas (Jargas) bumi untuk rumah tangga sebanyak 2.925 sambungan baru di Kecamatan Bayung Lencir, meliputi Desa Simpang Bayat, Desa Mendis, Desa Bangun Harjo dan Kelurahan Bayung Lencir.


Pembangunan Harga tersebut ditandai dengan serah terima lapangan dan Sosialisasi Pembangunan Jargas dengan penandatanganan berita acara oleh PPK Jargas 2 Dirjen Migas Kementerian ESDM Gusrinaldi, Project Manager PT Pratiwi Putri Sulung (EPC) Sidharta, Project Manager PT Surviyor Yodya Karya Indonesia (PMC) Sanjaya dan mengetahui Plt Bupati Muba bertempat di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Senin (28/3/2022).

"Setelah selesai acara serah terima ini perlu saya tekankan kepada Camat, Lurah dan Kades agar dapat membantu dalam pelaksanaan pekerjaan di lapangan," ujar Plt Bupati Muba, Beni Hernedi. 

Meski mendapat tambahan Jargas, Beni mengatakan, pihaknya berharap Direktorat Jenderal Migas khususnya pada Direktur Perencanaan Infrastruktur Migas Kementerian ESDM RI sesuai dengan surat Bupati Muba nomor 600/416/BAPPEDA/2020 tanggal 27 Februari 2020,  perihal permohonan penambahan pembangunan dan perluasan Jargas Bumi sambungan rumah tangga Kecamatan Tungkal Jaya, Babat Supat yang sudah di DEED dan Kecamatan Sekayu berhubung minat masyarakat di Sekayu masih sangat banyak, tolong untuk deiperluas lagi. 

"Kami mengusulkan sebanyak 30.000 sambungan rumah tangga (SR) agar kiranya usulan tersebut dapat direalisasikan,  mengingat Kabupaten Muba merupakan salah satu daerah penghasil gas terbesar di Indonesia," pungkasnya.

Sementara, PPK Jargas 2 Dirjen Migas Kementerian ESDM Gusrinaldi mengatakan, setelah penandatanganan berita acara hari ini pihaknya meminta dukungan dari Pemkab Muba terkait pelaksanaan pembangunan Jargas di sejumlah sambungan rumah tangga yang ada di Kecamatan Bayung Lencir.

"Kami butuh dukungan dalam pembangunan infrastruktur Jargas ini, mulai dari proses survei lapangan, perizinan dan pengamanan selama proses pemasangan alat konstruksi Jargas. Terkait sosialisasi, mungkin akan kita jadwal ulang, kita komunikasikan lagi dengan camat," tandas dia.