Inter Milan Menang Lewat Gol Menit Akhir, Pelatih Juventus: Ini Kekalahan Menyakitkan

Inter Milan juraa Piala Super Italia 2021/2022. (Instragram/inter/rmolsumsel.id)
Inter Milan juraa Piala Super Italia 2021/2022. (Instragram/inter/rmolsumsel.id)

Juventus gagal mempertahankan gelar Piala Super Italia setelah dikalahkan Inter Milan. Berhadapan di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis dini hari (13/1), Juve menyerah 1-2.


Laga yang mempertemukan juara Serie A dan juara Piala Copa Italia musim sebelumnya itu nyaris berlanjut ke babak penalti. Hal itu setelah gol Juventus yang dicetak Weston McKennie di menit 25 mampu disamakan kembali oleh Lautaro Martinez melalui titik putih di menit 35.

Skor imbang 1-1 bertahan hingga 90 menit berakhir. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan.

Ketika semua orang memperkirakan penentuan pemenang ditentukan melalui adu penalti. Fans Nerazzuri bersorak setelah pemain pengganti Alexis Sanchez menjebol gawang Bianconeri yang dijaga Mattia Perin di menit 120+1 hanya beberapa detik sebelum laga berakhir.

“Kehilangan (peluang memenangi laga) 5 detik dari akhir (pertandingan) menyakitkan. Anak-anak memainkan pertandingan yang bagus melawan tim terkuat di liga. Namun kita harus melihat ke depan,” ujar pelatih Juventus, Massimiliano Allegri setelah kekalahan di Piala Super Italia.

Menurut Allegri, pertandingan tersebut merupakan ujian yang bagus untuk tim dan menyalakan alarm bagi semua pemain. Allegri menyampaikan, Juventus bisa saja menghindari dua gol dan mencetak gol di beberapa menit pertama.

“Tim bermain bagus secara teknis. Anda tidak bisa mengatakan apa pun kepada para pemain. Kekalahan begitu menyakitkan, itu harus membuat kita marah untuk Liga, Piala Italia, dan Liga Champions,” kata Allegri.

Sementara bagi Inter Milan, ini merupakan gelar Piala Super Italia yang keenam. Bahkan ini merupakan trofi pertama dalam 10 tahun terakhir.

Bagi pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi gelar Piala Super Italia kali ini merupakan yang ketiga dari tiga laga yang dilakoni. Simone meraih dua gelar bersama Lazio di musim 2017/2018 dan 2019/2020. Ini juga trofi pertama Simone bagi Inter Milan sejak bergabung di awal musim 2021/2022.

“Kami bertemu tim yang kuat, saya melihat angka-angkanya, mereka tidak menciptakan begitu banyak bahaya bagi kami, tetapi mengalahkan mereka tidak pernah mudah. Itu adalah kemenangan yang memang pantas didapatkan. Inter belum pernah melakukannya, tidak memenangkan trofi ini sejak 2010. Dan melakukannya di depan para penggemar kami adalah suatu kegembiraan. Saya sangat puas,” ucap adik mantan striker Italia, Filippo Inzaghi itu.

Gelar juara Piala Super Italia dilengkapi dengan MVP yang diraih Alexis Sanchez.