Ibu dan Anak di Jalan Macan Lindungan Palembang Ditemukan Tewas, Diduga Jadi Korban Pembunuhan 

Petugas kepolisian saat melakukan evakuasi jenazah. (fauzi/rmolsumsel.id)
Petugas kepolisian saat melakukan evakuasi jenazah. (fauzi/rmolsumsel.id)

Warga Karya Baru, Jalan Macan Lindungan Rt 03 Rw 03, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Senin (15/4) pagi sekitar pukul 10.00 mendadak gempar. Pasalnya, dua orang warganya yang berstatus sebagai ibu dan anak ditemukan tewas bersimbah darah di kediamannya. 


Kedua korban yang dimaksud yakni Warsila berusia sekitar 40 tahun dan Farah Abdika Aulia yang masih berusia sekitar 14 tahun. Jenazah keduanya ditemukan di lokasi berbeda. Warsila berada di garasi rumah sementara Farah berada di salah satu kamar. 

Informasi dihimpun, kejadian bermula ketika kedua korban sedang berada di rumah. Selain keduanya, ada juga anak bungsu Warsila yang masih duduk di bangku SD. Sementara suami Warsila, Kurniawan sudah meninggalkan rumah sejak pagi untuk memperbaiki sepeda motor ke bengkel. 

Saat sedang berada di bengkel, Kurniawan mendapat telepon dari anaknya yang mengabarkan jika ibunya diserang oleh seseorang. Sontak, Kurniawan pun langsung pulang. Sebelum beranjak ke rumahnya, Kurniawan menelepon tetangganya untuk meminta pertolongan. 

Betapa terkejutnya Kurniawan, setiba di rumah dirinya telah melihat sang istri sudah tergeletak bersimbah darah di garasi rumahnya. Sementara saat mengecek ke ruangan lainnya, anaknya Farah juga sudah tak bernyawa. Warga yang menemani Kurniawan langsung menghubungi kepolisian setempat. 

Ketua RT setempat, Sutoro menuturkan dirinya mendapat kabar Kurniawan suami korban yang mendatangi rumah setelah menemukan istri dan anaknya tewas bersimbah darah didalam rumahnya.

"Ada dua yang meninggal satu ditemukan di garasi dan satu didalam kamar. Yang di garasi pemilik rumah dengan luka di kepala bagian belakang dan anaknya ditemukan di dalam kamar," katanya, kepada wartawan ditemui di TKP.

Menurut Sutoro, saat masuk ke dalam rumah, dia melihat kondisi rumah sudah dalam keadaan berantakan. Sementara anak bungsu korban yang selamat dari kejadian tersebut lantaran bersembunyi hanya bisa menangis memeluk ayahnya. 

"Kalau perampokan apa bukan saya belum tau karena masih dilakukan penyelidikan oleh polisi," ucapnya.

Hingga berita ini diturunkan anggota Satreskrim Polrestabes Palembang masih berada di TKP untuk menyelidiki kasus pembunuhan yang menewaskan dua orang tersebut.