Meski sudah ditangkap, dua kakak adik pembunuh Rio Pambudi mengaku video yang beredar terkait pengeroyokan yang mereka lakukan adalah video editan.
- Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Sungai Musi
- Oknum ASN dan sekuriti Rumah Sakit Jiwa di Medan Tantang Jurnalis Berkelahi
- Kebakaran Hanguskan Sejumlah Rumah di Ibul Besar
Baca Juga
Dua tersangka itu Oka Candra Dinata (28 tahun) dan Rizki Ananda alias Jack (22 tahun), kakak adik ini mengaku tersinggung dengan korban.
Semuanya editan sehingga menurutnya tidak seperti itu.
"Demi Allah, tidak pakai senjata. Video itu editan," kata Rizki.
Namun, akhirnya ungkapan dari tersangka Rizki terbantahkan setelah Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji didampingi Kapolsek IB 1 Palembang Kompol Yenni Diarti menyatakan, bila dari keterangan saksi-saksi menyatakan video yang beredar memang benar adanya.
"Dari keterangan saksi-saksi, tersangka membawa sajam. Video viral itu juga bisa jadi bukti atas kasus penusukan yang terjadi," ungkap Kapolrestabes.
Kakak kandung korban, Melisa mengaku sangat lega ketika mendengar kabar tersebut.
"Alhamdulillah kami benar-benar lega para pembunuh itu sudah ditangkap," ujarnya, Rabu (22/7/2020).
- Residivis di Lubuklinggau, Sayat Punggung Kakak Kandung Pakai Pisau Gegara Uang Rp 100 Ribu
- Korban Kebakaran di Lapas Tanggerang Bertambah jadi 46 Orang
- Kebakaran Gudang Toko Sepeda, Water Canon Polres Lubuklinggau Ikut Dikerahkan