Jajaran Polda Sumsel menggelar razia besar-besaran di sejumlah titik di Kota Palembang, Sabtu (16/3). Giat tersebut dipimpin langsung Kapolda, Irjen A Rachmad Wibowo
- Razia Gabungan di Muara Enim, 30 Ton Batu Bara Ilegal Disita
- Terjaring Razia, 131 Kendaraan Dikandangkan Satu Bulan
- Polda Sumsel Sisir Cafe dan Diskotik Cari Pekerja Anak di Bawah Umur
Baca Juga
Sebanyak 200 personel jajaran Ditlantas Polda, 502 personel gabungan dari Polda, Polrestabes Palembang, POM TNI, Kodim, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta instansi terkait lainnya dikerahkan dalam kegiatan tersebut.
Hasilnya, personel menjaring sebanyak 54 orang, pelaku tawuran, pemilik minuman keras ilegal, pelaku pencurian ranmor dan handphone, serta penadahnya, serta pelaku penganiayaan.
Barang bukti yang berhasil diamankan termasuk 115 unit kendaraan tanpa dokumen lengkap, 100 buah knalpot brong, 3 bilah sajam jenis pisau dan parang, 7 liter tuak, 2 ikat mercon, dan 5 ikat sarung yang digunakan dalam tawuran.
Kapolda Sumsel, Irjen A Rachmad Wibowo menyatakan, giat tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, terutama selama bulan Ramadan, serta menindak para pelaku yang mengganggu ketertiban dan ibadah masyarakat.
"Saya mengajak seluruh elemen masyarakat Sumatera Selatan untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan. Kepolisian dan instansi terkait akan menindak tegas para pelaku gangguan kamtibmas," tegasnya.
Irjen Rachmad Wibowo juga mengimbau kepada semua pihak, terutama orang tua, untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka dan mengawasi aktivitas mereka selama bulan Ramadan.
"Tidak ada lagi masyarakat yang melakukan balap liar atau tawuran. Kami akan melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku gangguan kamtibmas," tandasnya. 
- Tarik Paksa Mobil Debitur, Dua Debt Collector Diringkus Polda Sumsel
- Komplotan Penjual Akun WhatsApp untuk Situs Judi Online di Palembang Ditangkap Polisi
- Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Debt Collector, Aiptu Fandri Masih Berdinas
