Gubernur H Herman Deru (HD) menerima audiensi Direksi PT Garuda Indonesia dalam rangka sosialisasi kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (7/8/2020). Bahwa Garuda Indonesia sudah terbang kembali di musim Pandemi Covid-19.
- Gelar Roadshow ke Lima Kota Besar, BTN Kenalkan Fitur Anyar GPM di KPR BTN Gaess For Millenial
- Kuasa Hukum Ungkap Satria Bahana Sarana Sengaja Dilemahkan, Ada Pamapersada Nusantara (PAMA) Dibaliknya?
- Brand Fashion Hamlin Mampu Bertahan Saat Pandemi, Gimana Kiatnya ?
Baca Juga
HD mengucapkan terimakasih atas kedatangan jajaran PT Garuda Indonesia yang sudah memberikan informasi terkait penerbangan di Sumatera Selatan, yang sempat terhambat akibat Covid-19.
"Terimakasih kepada Direksi PT Garuda Indonesia beserta jajaran karena sudah menyempatkan datang ke Sumatera Selatan untuk memberikan informasi terkait penerbangan Garuda Indonesia yang baru saja berjalan kembali setelah kurang lebih 6 bulan tidak dapat melakukan penerbangan di karenakan Covid 19 ini." Ujar HD
Untuk diketahui, memang sampai dengan hari ini pariwisata merupakan sektor yang paling terdampak termasuk penerbangan.
"Saya sangat mendukung Garuda Indonesia ini kembali melakukan penerbangan kerena ini juga dapat menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan lagi ekonomi di Sumsel walaupun sampai sekarang sumsel masih dalam posisi tertinggi dalam pertumbuhan ekonomi di Sumatera." Katanya
Adapun peserta audiensi yang hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Fuad Rizal Selaku Direktur Keuangan & Manajemen Risiko PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk (Dari Jakarta), Grahita Primasari selaku Vice president Revenue management PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk (Dari Jakarta), Wahyudi Kresna Selaku General Manager PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang Palembang, Meisye P Tambunan selaku Sales and Services Manager PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang Palembang, Serta Sudewo A Selaku Finance Manager PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang Palembang.[ida]
- Dari Makanan Hingga Perhiasan, KAI Palembang Amankan 68 Barang Tertinggal di Kereta dan Stasiun Senilai Rp131 Juta
- Sepanjang 2023, Pemerintah Raup Rp1.869,2 Triliun Dari Pajak
- XL Axiata Catat Lonjakan Trafik Data Selama Libur Nataru, Streaming Mendominasi