Seorang pelaku curanmor berinisial RS, 19, tewas diamuk massa di Jalan Seruni, perumahan Maskarebet, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Sukarami, Sumatera Selatan.
- Unsri Dorong Kelompok Tani Manajemen Irigasi Partisipatif di Muara Enim
- Pemkab Muba Gelar Konsultasi Publik Susun Kajian Lingkungan Hidup Strategis
- Apresiasi Perjuangan Cetak Generasi Cinta Al-Qur’an, Wali Kota Pagar Alam Berangkatkan Umrah Guru Ngaji
Baca Juga
Sedangkan rekannya beraksi berinisial RM, 19, sekarat. Sementara satu pelaku lainnya melarikan diri.
“Sebelum dinyatakan meninggal dunia sempat dilarikan ke RS Bhayangkara Palembang dan dilakukan perawatan, namun nyawanya tidak tertolong,” terang kata Kapolsek Sukarami Kompol Irwanto SIK kepada awak media di RS Bhayangkara.
Aksi ketiga pelaku tepergok warga saat mencoba kabur membawa motor Honda Beat milik korbannya Fitri, 22, yang saat itu sedang bertamu di rumah temannya.
Dalam video yang viral di medsos, dua pelaku yang gagal kabur dihakimi massa. Warga yang kesal mencebukan pelaku ke dalam parit perumahan.
Irwanto menjelaskan, ketiganya berboncengan mengendarai motor Thunder mondar mandir di lokasi kejadian. Setelah target yang diintai dapat, RS dan RM masuk ke dalam pekarangan, sedangkan satu pelaku menunggu di atas motor.
“Pelaku merusak kunci kontak motor korban namun saat membawa kabur motor korban, RS dan RM dipergoki dan disergap warga. Domisili ketiga pelaku diketahui di kawasan Pulau Gadung, AAL. Satu pelaku saat ini masih dalam pengejaran anggota,” tutup Kapolsek.
Sementara itu, Fitri, pemilik motor mengaku, saat kejadian memang sedang bertamu di rumah temannya. “Kebetulan kawan baru diwisuda, jadi datang dan mengucapkan selamat. Tidak tahu kalau motor aku yang diparkir dalam pekarangan rumah mau dicuri orang,” katanya.
- Tim Khusus Polda Sumsel Telusuri Pencemaran Lingkungan Anak Usaha Titan Group
- Dua Rumah Warga Terbakar, Komisi VII DPR Minta Sumur Minyak Ilegal di Muba Ditertibkan
- Evaluasi Triwulan Ketiga, Pj Bupati Muba: Kepala OPD Cek Lapangan Jangan Hanya Menunggu di Kantor