Demokrat Lubuklinggau Gelar Pelatihan Saksi Jelang Pemilu, Diikuti 1.270 Saksi dengan Dua Sesi

Ketua DPC Partai Demokrat Lubuklinggau Taufik Siswanto. (ist/rmolsumsel.id)
Ketua DPC Partai Demokrat Lubuklinggau Taufik Siswanto. (ist/rmolsumsel.id)

DPC Partai Demokrat Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan melaksanakan pelatihan saksi. Pelatihan saksi ini berjalan dengan dua sesi yang diikuti oleh 1.270 saksi dan berlangsung GOR Taman Olahraga Megang.


Ketua DPC Partai Demokrat Lubuklinggau, Taufik Siswanto mengatakan, pelatihan saksi ini sangat penting dengan narasumber dari KPU, Bawaslu, TOT dan termasuk pula dari DPD. 

"Karena mamu melakukan pelatihan saksi ini sebanyak 635 TPS alhamdulillah sudah terisi dan kami komitmen 1 TPS itu 2 orang jadi 1.270 saksi. Itu berdasarkan jumlah TPS yang ada di Kota Lubuklinggau sebanyak 635 TPS," kata Taufik disela kegiatan pelatihan saksi pada Sabtu, 27 Januari 2024.

Menurut Taufik, pelatihan ini lebih kepada pentingnya pengetahuan dan mengertinya saksi ketika di TPS. Sebab ini ditambahkan Taufik, menyangkut juga suara Partai Demokrat di setiap Dapil.

"Comtohnya ada salah satu TPS tidak ada saksi Demokrat, kemungkinan suara itu hilang bisa," jelasnya.

"Jadi makanya kami sepakat melakukan pelatihan saksi ini. Dan pelatihan saksi ini sudah kami laporkan kepada badan saksi DPP, badan saksi Provinsi, maupun badan saksi Kota Kabupayen sesuai dengan mekanisme dan struktur di pengurusan dan badan saksi Nasional," ungkapnya.

Kata Taufik, Partai Demokrat dengan slogan Siap yang berarti pihaknya siap untuk mengikuti pemilihan legislatif khususnya di Kota Lubuklinggau dengan jujur, adil dan kondusif. 

"Kenapa kami sampaikan kondusif? Ada beberapa nanti saksi yang tidak paham dengan tugas dan tupoksinya tapi mereka selalu pinginnya Demokrat ini ada suara misalnya," terangnya.

"Jadi kami pelatihan ini kalaupun disitu ada 100, ya kita sampaikan sesuai dengan fakta. Tapi kalaupun disitu mohon maaf ada 2 suara disitu, tidak boleh arogan teyap sampaikan itu 2," ungkapnya.

Kemudian tambahnya, yang paling penting daripada itu adalah sekarang tidak lagi ditulis tangan C1. Sebab ada salinan yang di pirit dan di scan. Dan sambungnya, tidak bisa dirubah oleh KPPS maupun saksi. 

"Ini yang kami harapkan memang perolehan hasil pemiluhan legislatif ini di kota Lubuklinggau akan tertib akan kondusif dan memang suara itu berdasarkan sesuai dengan fakta di TPS-TPS," pungkasnya.