Cari Pendamping di Pilkada OKI,  Muchendi Masih Buka Peluang Koalisi

Bakal Calon Bupati OKI Muchendi Machzareki saat menggelar open house di kediaman dinasnya, Kamis(11/4) (Dudy Oskandar/rmolsumsel)
Bakal Calon Bupati OKI Muchendi Machzareki saat menggelar open house di kediaman dinasnya, Kamis(11/4) (Dudy Oskandar/rmolsumsel)

Bakal Calon Bupati OKI Muchendi Machzareki mengaku masih membuka peluang koalisi dengan partai lain untuk mencari calon pasangannya di Pilkada OKI tanggal 27 November 2024 nanti.


"Kalau di OKI untuk sekarang kita masih dalam proses penjaringan. Kemarin Partai Demokrat sudah rapat dan sudah selesai pembentukan tim penjaringan di Kabupaten/Kota. Tinggal menunggu tanggal pasti setelah lebaran ini. Setelah itu kita buka pendaftaran sekitar dua minggu sampai dengan selesai. Setelah itu baru kita rapatkan ke DPD dan dikirim ke DPP," kata  Muchendi , Sabtu (13/4).

Putra mantan Wagub Sumsel Ir H Ishak Mekki MM ini menerangkan kalau di OKI masih berproses, hampir seluruh partai itu sudah berkomunikasi jelang Pilkada 2024 nanti.

"Mereka akan membuka pendaftaran itu setelah lebaran. Sama dengan partai demokrat. Di luar pendaftaran secara formal kita juga sudah berkomunikasi di setiap partai. Baik di level DPC kabupaten dan juga di DPD," katanya.

Politisi Demokrat berharap ke depan di Kabupaten OKI itu karena Partai Demokrat harus berkoalisi, tentunya bisa mendapatkan dukungan dari partai-partai lain.

"Dan Alhamdulillah kemarin sudah dapat sinyal dari Partai Golkar, termasuk 49 nama di Sumatera Selatan yang diusulkan ke DPP. Dan juga sudah dipanggil ke Jakarta kemarin dan kita hadir di situ. Tinggal mengikuti proses nanti yang ada di daerah," katanya.

Meski demikian, Muchendi yang merupakan Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi Sumatera Selatan ini mengaku masih terbuka seluruh kemungkinan komunikasi dengan Golkar maupun dengan Partai Gerindra. 

Nanti  menurutnya  keputusan dari seluruh partai koalisi.

"Siapapun itu akan kita terima untuk komunikasi karena untuk cari wakil ini perlu banyak pertimbangan," katanya.

Menurutnya masih ada waktu sebelum pendaftaran untuk meluruskan siapa yang akan diajak jadi wakil.