Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang beranggotakan Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) harus menjadi pemersatu bangsa Indonesia.
- Cak Imin Minta Kasus Penembakan PMI di Malaysia Diusut Tuntas
- Tunggu Panggilan Prabowo, Cak Imin Mau Ngopi-ngopi Malam Ini
- Cak Imin Diduga Lakukan Bersih-bersih Elite PBNU di PKB
Baca Juga
Untuk itu, bakal cawapres dari KPP Muhaimin Iskandar mengingatkan pendukung pasangan Amin (Anies-Muhaimin) agar menghadirkan keharmonisan.
"Mendukung Amin harus menjadi pendamai, bukan pemecah belah," tegasnya seperti dikutip redaksi melalui keterangan resminya, Jumat (6/10).
Ketua Umum PKB itu melanjutkan, perjuangan yang dilakukan saat ini tidak hanya untuk investasi ke generasi mendatang. Akan tetapi, mengalirkan ajaran ahlussunnah wal jamaah.
Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra itu juga mengajak semua elemen masyarakat terus menjaga persatuan bangsa, khususnya warga Nahdliyin. Tujuannya, untuk menjaga ukhuwah Islamiyah.
"Insya Allah yang (poros) kanan, yang (poros) kiri kita ajak dalam satu barisan," tutup pendamping bakal capres Anies Baswedan itu.
- Gerindra Tegaskan Syukri Zen Bukan Lagi Kader Partai
- Besok Partai Buruh Umumkan Capres-Cawapres 2029
- DPRD Sumsel Apresiasi Penjualan LPG 3 Kg Melalui Pengecer, Pastikan Terjangkau bagi Masyarakat Miskin