Banyak Jalan Berlubang, Pemudik Disarankan Tak Melintas di Jalur Musi Rawas - Pali

Jalan berlubang di Jalan Lintas Kabupaten Musi Rawas-Pali/ist
Jalan berlubang di Jalan Lintas Kabupaten Musi Rawas-Pali/ist

Polisi masih tetap mengimbau kepada pemudik arus balik lebaran untuk tidak memilih jalan lintas Kabupaten Musi Rawas menuju Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kearah Palembang, Sumatera Selatan.


Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek BTS Ulu Iptu Jemmy Amin Gumayel menjelaskan akses menuju ke lokasi tersebut di bahu jalan ditutup rerumputan dan kondisi jalan berlubang. Kemudian akses jalan tersebut tanpa dilengkapi penerangan jalan di malam hari.

"Itu dari Simpang Semambang menuju ke Polsek BTS Ulu, Kelurahan Bangun Jaya berjarakn 36 km dengan kondisi lebar jalan 6 meter," kata Kapolsek pada Minggu, 14 April 2024.

Kemudian sambungnya, dari Polsek BTS Ulu menuju ke Kabupaten Pali ke Simpang Belimbing Kabupaten Muara Enim arah ke pintu tol Prabumulih kurang lebih 63 km.

"Di Kecamatan BTS Ulu pengguna jalan juga harus melewati 2 jembatan pipa Pertamina yang kondisinya rawan ambruk," ujarnya.

"Maka dari itu kami tidak menyarankan pemudik di arus balik melintasi jalan lintas Musi Rawas - PALI - Palembang," bebernya.

Kapolsek juga menjawab mengenai infornasi dari warganet lewat media sosial Instagram Polsek BTS Ulu yang mengatakan pendapatnya bahwa lewat jalur Musi Rawas - PALI malah tambah lama.

Terkait ini, Kapolsek mengakuinya yakni dari Simpang Semambang ke Polsek BTS Ulu walau cuma berjarak 36 KM, waktu tempuhnya bisa 1 jam 15 menit.

"Ini karena banyak spot-spot aspal yang berlubang dan banyak kami mendapat informasi mobil yang pecah ban di jalur ini. Untuk itu kami imbau, silahkan pemudik gunakan atau memilih jalur lain," timpalnya.

"Apabila menghindari macet melalui jalan lintas timur, maka bisa gunakan jalur lintas tengah dari arah Lubuklinggau ke Musi Rawas menuju ke Kabupaten Lahat untuk keselamatan kita," pungkasnya.