Arus Mudik Macet Panjang Akibat Kereta Babaranjang, Polres Muara Enim Langsung Koordinasi dengan PT KAI

Ist/Rmolsumsel.id
Ist/Rmolsumsel.id

Tingginya mobilitas kendaraan di jalan lintas Muara Enim -Palembang tepatnya di desa Cinta Kasih kecamatan Belimbing, Muara Enim mengakibatkan kemacetan panjang, mengular hingga puluhan Kilometer.


Diduga kemacetan tersebut lantaran mobilitas angkutan Kereta Api Babaranjang yang mengakibatkan penumpukan kendaraan di perlintasan Kereta Api.

Tak ayal beberapa pengendara roda empat tujuan Palembang - Semendo, Muara Enim, mengambil jalur lain menuju Batu Raja dan keluar di Persimpangan Muara Meo kemudian Menuju Kecamatan Semendo Raya, hal tersebut karena tingkat kemacetan yang sudah sangat parah hingga puluhan kilometer.

"Kemacetan juga terjadi di perlintasan kereta di Kecamatan Ujan Mas, bayangkan saja berapa kilometer kemacetan tersebut, banyak kendaraan terjebak, bahkan menyalip menggunakan jalur lain yang memperparah kemacetan," ujar salah satu pengendara Mobil, Ahmad (28) kepada kantor berita RMOLSumsel, Rabu (19/4).

Diakuinya, mengambil jalur Batu Raja lebih cepat dan hemat, berangkat pukul 08.00 Wib pukul 14.00 Wib sudah berada di Pulau Panggung Semendo, jika dirinya memaksakan melalui jalur utama melawati Kecamatan Belimbing, Gunung Megang dan Ujan Mas sudah barang tentu terjebak macet.

"Saya dari Palembang sudah dapat kabar, ambil jalur Batu Raja saja, karena macet panjang di Simpang Belimbing, infonya karena angkutan Batu bara yang kerap melintas dalam jeda waktu yang cukup singkat, repot memang jika lewat Batu Raja, berputar namun dibandingkan terjebak macet lewat situ lebih irit," katanya.

Dirinya berharap ada solusi terkait kemacetan tersebut, kasian yang bawa anak-anak dan lansia, jika terjebak macet yang sangat lama.

Terpisah, Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi menjelaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepala divisi regional III Palembang PT KAI Yuskal Setiawan agar menghentikan sementara pengangkutan Batubara KA Babaranjang

”Kami mohon waktu pengangkutan Batubara dengan Babaranjang dihentikan dalam 1 jam dulu semuanya karena tidak ada solusi lain kepada PT KAI melalui Kepala Divisi Regional III Palembang. Dimana, kami mengurai kemacetan karena sudah terjadi cukup panjang hingga puluhan kilometer di Simpang Belimbing Desa Cinta Kasih kecamatan Belimbing dan di perlintasan sebidang yang ada di Desa Ujanmas Baru, Kecamatan Ujanmas,” ungkap Andi.

Kemudian, Kapolres meminta pihak PT KAI untuk mengecek kondisi tersebut bersama Polres Muara Enim agar dapat memberikan solusi atas kemacetan yang ditimbulkan.

“Kita juga berkoordinasi agar pihak PT KAI untuk dapat bersama mengecek ke lapangan hari ini atau besok bersama kami di lapangan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan atensi yang sama juga dari Polda Sumatera Selatan yang menyebutkan perjalanan kereta api Babaranjang di simpang Belimbing kabupaten Muara Enim akan dikoordinasikan kembali dengan manajemen PT KAI bila menyebabkan kemacetan panjang.

” Untuk sementara perjalanan babaranjang masih kami hentikan atau diskresi Kepolisian, bila kemacetan panjang terjadi. Dan permintaan kami juga sudah disetujui oleh Kadivre III Palembang,” pungkasnya.