Ukraina akan mengirimkan bantuan pertama berupa 1.000 ton gandum ke Jalur Gaza melalui Yordania.
- Tentara Israel Kepung Masjid Ibrahimi Tepi Barat, Larang Muslim Masuk
- Ekonomi Terguncang, Peringkat Utang Israel Turun Imbas Perang di Gaza
- Harris Unggul 4 Persen Suara di Tiga Negara Bagian Penting
Baca Juga
Seperti dikutip Days of Palestine pada Sabtu (27/7), langkah ini merupakan bentuk solidaritas Ukraina kepada warga Palestina yang saat ini menghadapi krisis kelaparan.
Kedutaan Besar Ukraina di Yordania mengumumkan rencana pengiriman bantuan tersebut pada Jumat (26/7), dengan mengatakan bahwa gandum ini akan diangkut melalui Israel menggunakan koridor darat yang sebagian besar dikelola oleh Program Pangan Dunia PBB.
Pengiriman gandum ini ditujukan untuk membantu lebih dari dua juta warga Palestina yang sedang mengalami kelaparan akibat blokade Israel selama sepuluh bulan terakhir.
Sejauh ini, blokade tersebut diketahui telah membatasi masuknya bantuan, air, bahan bakar, dan obat-obatan ke wilayah tersebut.
“Kami akan melakukan apa pun yang kami bisa untuk menjamin bahwa para korban perang di Palestina tidak menderita kelaparan,” kata Duta Besar Ukraina untuk Yordania, Myroslava Shcherbatiuk.
Rencana pengiriman bantuan ini merupakan bagian dari paket bantuan internasional yang mencakup total 7.000 ton gandum yang akan dikirimkan Kyiv kepada Gaza, yang saat ini juga masih dilanda konflik. Sebanyak 6.000 ton gandum lainnya akan segera dikirimkan dalam waktu dekat.
- Tentara Israel Kepung Masjid Ibrahimi Tepi Barat, Larang Muslim Masuk
- Pesawat F-16 Ukraina Jatuh Ditembak Rusia, Satu Pilot Tewas
- Ekonomi Terguncang, Peringkat Utang Israel Turun Imbas Perang di Gaza