Politisi yakin, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Masa Transisi yang diterapkan DKI Jakarta akan kembali diperpanjang. Setidaknya sampai beberapa bulan ke depan.
- Warisan Teramat Kelam Kepolisian Satu Persatu Harus Dibersihkan Kapolri Listyo Sigit
- Beda Gaya Kepemimpinan Herman HN Dengan Eva Dwiana
- Penularan Covid-19 Nggak Kenal Alasan, Pak Presiden!
Baca Juga
Demikian yang disampaikan anggota DPRD DKI Jakarta Syarif, saat ditemui Kantor Berita Politik RMOL di Ruang Fraksi Partai Gerindra, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
"Kemungkinan diperpanjang ya (PSBB). Karena dari pusat pun memberikan sinyal bansos itu jalan sampai Desember," ungkapnya, Jumat (19/6/2020).
Politisi Gerindra ini juga mengkritik pemerintah, yang menurutnya, memiliki logika yang tidak konsisten dalam menangani Pandemi Covid-19 ini.
Dia lalu memberikan sebuah analogi untuk menggambarkan logika pemerintah yang dimaksud.
"Kemarin orang nggak bisa mancing, karena kolamnya ditutup. Nah saya kasih ikan nih. Tapi sekarang kolam sudah dibuka, masa dikirim ikan juga?" ujarnya.
"Kalau mau bansos terus, itu pertanda kita belum aman sebenarnya (dari corona). Kira-kira gitu. Sudah dilonggarin tapi ngasih bansos. Kebijakan itu sulit dicerna. Rakyat mah senang saja," pungkasnya.[ida]
- Bakal Calon Bupati Ini Bantah Tudingan Bawaslu
- Keputusan Melanjutkan Pilkada Suatu Hal yang Mengecewakan
- Tak Sanggup Tangani Covid-19, Menkes Mengundurkan Diri
