Pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Presiden Joko Widodo, dimaknai sebagai upaya pemenangan Paslon nomor urut 2 agar benar-benar optimal.
- Bertemu AHY, Yudha Pratomo Mahyuddin Direstui Jadi Walikota Palembang 2024-2029
- Qodari Anggap Gugatan Kubu 01 dan 03 Hanya Pura-pura
- AHY Pastikan Lahan PSN Tak Akan Timbulkan Masalah
Baca Juga
"Jokowi tampaknya ingin memastikan infrastruktur pemenangan dan mesin politik Prabowo-Gibran benar-benar berjalan optimal, jelang 14 Februari mendatang," tutur dosen Ilmu Politik & International Studies Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (28/1).
Menurutnya, pertemuan AHY dan Jokowi juga sebagai bentuk komitmen Partai Demokrat terhadap pemenangan Prabowo-Gibran.
"Pertemuan Jokowi dan AHY ini bentuk pengakuan Jokowi terhadap peran Partai Demokrat pada proses pemenangan Prabowo-Gibran," sambungnya.
Dalam berbagai kesempatan, kata dia, AHY sering menyampaikan bahwa partainya kali ini sangat serius dan tidak main-main dalam kerja-kerja politik untuk pemenangan Prabowo-Gibran.
"Dalam statemen publiknya, AHY sering menekankan pesan “gas pol” dan “Demokrat all out” untuk pemenangan Prabowo-Gibran. Hal yang sama juga sering disampaikan Presiden ke-6 RI, SBY, yang juga sesepuh Demokrat," tutupnya.
- Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum
- Koalisi PKS dan PKB Berlanjut di Pilkada
- Golkar Tunggu Rapimnas Putuskan Nasib Jokowi dan Gibran Setelah Didepak PDIP