Kritikan keras yang dilontarkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, soal proyek Food Estate dianggap sebagai wujud kegusaran mereka atas putusan Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden 2024.
- Mahfud MD: Food Estate Gagal, Malah Merusak Lingkungan
- Singgung Tanah Prabowo dan Food Estate, Cak Imin Langsung Menyerang di Menit Awal
- Isu IKN dan Food Estate Jadi Peluru Cak Imin Hantam Gibran
Baca Juga
Komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan mengatakan, pernyataan Hasto Kristiyanto soal Food Estate merupakan pertanda bahwa kontestasi politik menjelang Pilpres 2024 sudah dimulai.
"Karena memang ini adalah gaya-gaya serangan ciri khas dari PDIP," ujar Tamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (18/8).
Karena, kata pria yang akrab disapa Kang Tamil ini, jika mau objektif, PDIP selama dua tahun ini tidak pernah terlihat di ruang publik berbicara tentang Food Estate. Namun mendadak PDIP baru berbicara soal Food Estate setelah Golkar dan PAN bergabung ke koalisi Prabowo.
"PDIP menunjukkan kegusarannya dengan statement-statement ini," terang Kang Tamil.
Untuk itu, lanjut Kang Tamil, dirinya tidak kaget ketika saat ini pernyataan bernada serangan dari Sekjen PDIP mulai keluar menjelang Pilpres 2024.
"Satu, PDIP sudah menabuh genderang kontestasi Pilpres. Kedua, PDIP menunjukkan kegusarannya akibat Golkar dan PAN yang hari ini bergabung dengan Prabowo," pungkas Kang Tamil.
- PDIP Ingin Ulangi Sejarah Manis dengan PAN di Pilkada Empat Lawang
- Serius Maju Pilgub Sumsel, Joncik Muhammad Ambil Formulir di Partai Nasdem
- Hari Terakhir Pengembalian Formulir, ESP dan Mawardi Optimis Diusung PAN