Puan Bakal Ketemu AHY, PKS Yakin Demokrat Tidak Akan Membelot

Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/6)/RMOL
Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/6)/RMOL

Setelah muncul rencana pertemuan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Puan Maharani, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meyakini Partai Demokrat tidak akan membelot dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Artinya, Partai Demokrat akan bersama KPP mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres pada Pemilu 2024.


Keyakinan Jazuli itu atas argumentasi bahwa KPP yang digagas Partai Nasdem, Partai Demokrat dan PKS sudah membentuk Tim 8 dan diisi perwakilan masing-masing parpol untuk pemenangan Anies Baswedan.

“Saya kira tidak mudah untuk balik arah balik badan dan seterusnya. Saya kira tiga partai ini cukup solid,” tegas Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/6).

Atas dasar itu, Jazuli mengaku pihaknya menyambut baik rencana pertemuan putra-putri Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri itu.

“PKS merespons kunjungan Partai Demokrat ke PDIP, itu sudah biasa hal biasa,” ujar Jazuli.

Lebih jauh, Ketua DPP PKS itu berpandangan bahwa dengan adanya pertemuan Puan dengan AHY justru menunjukkan kedewasaan dalam politik. Sebab, meskipun berbeda pilihan bakal capres, namun tetap tidak bermusuhan.

“Saya kira bagus itu, untuk mewujudkan soliditas persatuan Indonesia. Kan pilihan pilpres boleh beda pengusungan boleh beda tetapi bukan berarti harus berpecah belah antara elemen bangsa ini, tidak harus bermusuhan,” pungkasnya.