Forum Mahasiswa Palembang (FORMABANG) kembali mendatangi Kantor Wali Kota Palembang, Kamis (4/11). Mereka mempertanyakan kembali upaya pemerintah Kota Palembang terkait pembangunan Gedung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional VII Sumbagsel.
Pasalnya, hingga saat ini pembangunan tersebut masih berlangsung. “Sudah kami berikan ultimatum kepada Pemkot Palembang. Tapi sepertinya tidak dihiraukan sebab hingga saat ini pembangunan tersebut masih berjalan,” ujar Koordinator Aksi, Anwarul Fitro.
Pelaksanaan proyek tersebut telah menyalahi aturan. Lantaran belum mengantongi izin Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) dan Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin). Sehingga, mahasiswa juga menuntut Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL-PP) untuk segera menindak tegas terkait pemberhentian proses pembangunan gedung OJK Regional VII Sumbagsel.
Ia menegaskan apabila tidak ada langkah pasti terkait pemberhentian pembangunan gedung tersebut, pihaknya akan menggelar aksi di depan proyek pembangunan gedung tersebut untuk melakukan penutupan.
Terkait aksi tersebut, Asisten III Kota Palembang, Agus Kelana mengatakan agar mahasiswa jangan terburu-buru dan gegabah. “Kita Pemerintah kota sudah memiliki peraturan dan persyaratan yang jelas, jangan sampai adik-adik mengambil alih fungsi dari instansi yang sudah ada,” ucapnya.
Oleh sebab itu Agus Kelana menghimbau kepada mahasiswa agar tidak melanjutkan rencana menggelar aksi didepan proyek pembangungan. “Yang jelas kami terima aspirasi adik-adik, akan kami segera teruskan dan percaya saja dengan kami, kita tunggu prosesnya,” pungkasnya. 
- Pemkot Palembang Renovasi 30 Unit Rumah Tak Layak Huni Tahun Ini
- Kanwil Kemenkumham Sumsel Audiensi ke Pemkot Palembang, Bahas Sinergi dan Sosialisasi HAM
- Pemkot Palembang Siapkan Retret untuk Anak Bermasalah di Yonif 200 Raider
