Pemkab Lahat memastikan tidak ada penundaan dalam penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Lahat. Multi even olahraga dua tahunan tersebut dipastikan tetap berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan, yakni 17-24 September 2023 nanti.
- KONI Empat Lawang Desak Kepastian Pembayaran Honor Atlet Porprov Lahat
- Kontingen Menembak Banyuasin Raih Juara Umum di Porprov Lahat
- Azza Hattrick Medali Emas di Cabor Panjat Tebing
Baca Juga
Sebelumnya, gelaran Porprov Lahat sempat dikabarkan bakal ditunda lantaran status tersangka yang didapat tiga petinggi Koni Sumsel. Namun hal itu dibanta dari hasil Rapat Koordinasi yang dilakukan Pemkab Lahat bersama Forkompimda, KONI, dan instansi terkait, Kamis (7/9) malam.
Rakor itu dipimpin langsung Wabup Lahat H. Haryanto SE, MM, dan dihadiri Sekda Lahat Chandra SH, MM, Damdim 0405 Lahat Letkol Toni Oki Priyono Kabag Ops Polres Lahat Kompol Aan Sumardi, Kasi Datun Oktriadi Kurniawan SH, Ketua KONI Lahat, dan instansi terkait lainnya.
Beberapa poin yang disampaikan dalam rapat tersebut, terkait kesiapan Veneu, keamanan, kesehatan, dan Aspek penunjang lainnya. "Jadi Lahat siap dan tidak ada keinginan penundaan," tegas Wabup Lahat, Haryanto.
Sementara itu, Sekda Lahat Chandra SH MM menngatakan even tersebut berjalan sesuai instruksi Gubernur Sumsel H Herman Deru bahwa tidak ada penundaan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov). "Jadi perlu ditegaskan, sebagai tuan rumah kita siap dan saat ini sudah dibahas dalam rapat pemantapan," jelasnya.
Bahkan rangkaian opening ceremony saat ini sudah masuk dalam tahap finalisasi, rencananya pembukaan even ini akan diisi tarian lokal ditambah penampilan artis ibu kota Via Valen. Untuk itu dia mengajak seluruh pihak mempersiapkan hajatan tersebut.
"Untuk itu, mohon seluruh anggota KONI untuk dapat memasang umbul-umbul mulai pintu masuk kelurahan Kota Raya sampai Pasar dan diperbanyak di Lapangan Ex MTQ Lahat," pesan Sekda Lahat.
Sementara itu, Ketua KONI Lahat Kalsum Barefi mengatakan, sebanyak 44 cabor dipertandingkan dalam even ini. Meskipun masih ada beberapa venue belum selesai namun hal itu dipastikan sudah bisa digunakan saat pertandingan dimulai.
"Saat ini dalam proses percepatan, seperti voley pantai menunggu pasirnya. Namun pada dasarnya sudah siap, karena yang belum selesai itu tinggal menunggu proses finishing saja,” jeles Ketua KONI dalam Rapat Koordinasi tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Sumsel Herman Deru menginstruksikan agar agar Pemkab Lahat dapat memanfaatkan momen ajang olahraga yang mengumpulkan perwakilan dari seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Sumsel. Dengan mendorong dan mempromosikan wisata, budaya, UMKM dan lainnya yang menjadi ciri khas Kabupaten Lahat.
“Porprov di Lahat ini momentum pengenalan sektor pariwisata, ekonomi, sosial dan budaya. Jadi harus dimanfaatkan oleh Kabupaten Lahat," pungkasnya. 
- Sidang Korupsi Dana Hibah KONI Sumsel, Hendri Zainuddin Pilih Tak Ajukan Eksepsi
- Kasus Dana Hibah, Dua Mantan Petinggi Koni Sumsel Dijatuhi Hukuman Berbeda
- Usai Lunasi Gaji, KONI Sumsel Rumahkan 43 Stafnya
