Masa pendaftaran bagi bakal pasangan calon (bapaslon) kepala daerah tinggal sebulan lagi.
- Tak Buat Aturan Pencalonan Kepala Daerah Independen, KPU Kembali Dilaporkan
- Youtuber : Rektor UI Kalau Terobos Lampu Merah, Aturannya Langsung Diubah
- PDI Perjuangan Raih Suara Terbanyak di Kabupaten Banyuasin
Baca Juga
Sampai saat ini, untuk Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) baru bakal pasangan calon petahana, H. Kuryana Azis dan Johan Anuar (JA) yang mengantongi tiket pilkada.
Pasangan BEKERJA sudah mendapat modal dukungan cukup untuk maju pilkada OKU. Sejumlah parpol sudah menurunkan SK rekomendasi. Jumlah minimal 7 kursi yang menjadi persyaratan sudah terpenuhi.
Parpol yang sudah menurunkan SK rekomendasi masing masing, PKS sebanyak 2 kursi, PPP sebanyak 2 kursi. Lalu, PAN sebanyak 4 kursi, dan PBB sebanyak 1 kursi. Ini belum termasuk dua parpol (Nasdem sebanyak 3 kursi dan Golkar sebanyak 4 kursi).
Bagaimana dengan bapaslon lain ? Sampai saat ini belum ada calon lain yang mendapatkan kursi dukungan dari parpol. Termasuk pasangan Eddy Yusuf dan Helman. Partai Hanura dan PKB yang disebut mendukung juga belum ada memberikan SK rekomendasi.
Ketua DPC PKB OKU Robi Vitergo dikonfirmasi mengatakan untuk siapa yang akan diusung di Pilkada OKU saat ini masih dalam proses di DPP PKB.
Hanya saja, Robi, belum bisa mengatakan siapa yang akan didukung. “Kita pengurus di daerah masih menunggu itu,” ujarnya singkat. Jadi belum bisa dikatakan pasangan siapa yang akan diusung dalam pilkada OKU.
Hal senada dikatakan Ketua DPC Hanura OKU, Wilson. Menurut Wilson, DPP Hanura masih memproses itu. Siapa yang akan diusung menjadi kewenangan pengurus pusat.
Yang pasti kata dia, sebelum masuk masa pendaftaran di KPU OKU surat rekomendasi itu pasti sudah turun.
“Masih ada waktu untuk melihat sebelum dukungan itu mengkristal dan turun ke salah satu paslon,” ujarnya.
Partai Hanura disebut Wilson bersifat terbuka. Tinggal bagaimana kepentingan masing masing pihak. Pendekatan yang dilakukan. Karena parpol tentu punya strategi, dan mendukung siapa yang punya elektabilitas tinggi.
Politik juga menurutnya dinamis. Terkait pasangan Eddy Yusuf dan Helman diakuinya sudah melakukan komunikasi intensif. Termasuk sudah bertemu dengan ketua umum DPP Hanura, DR Oesman Sapta.
“Lampu hijau itu ada. Yang jelas Eddy Yusuf juga kader Hanura,” ujarnya.
Namun, soal apakah Hanura sudah pasti mendukung pasangan Eddy Yusuf dan Helman, Wilson mengatakan belum tahu.
- LDII Muba Dukung Pemimpin yang Amanah demi Muba yang Sejahtera
- Anak Buah Menkeu Tak Terima Bosnya Dikuliti, Fadli Zon Umbar Bobroknya Fundamental Ekonomi Era Jokowi
- Hari Pertama Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Belum Terima Konfirmasi Pasangan Calon