Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto serahkan secara simbolis pesawat keempat C-130J Super Hercules kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di Terminal Selatan di Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (24/1).
- Indonesia Terbangkan Dua Pesawat Hercules Angkut Bantuan Untuk Palestina
- Pesawat Hercules C-1300 J Tiba di Indonesia Pada 6 Maret
Baca Juga
Prosesi serah terima pesawat dengan tail number A-1344 itu disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jokowi menyatakan bahwa pesawat C-130J Super Hercules adalah alutsista penting yang harus digunakan maksimal oleh TNI Angkatan Udara.
Terlebih digunakan dalam operasi militer perang (OMP) dan operasi militer selain perang (OMSP).
"Kami baru saja menyaksikan penyerahan (pesawat) Super Hercules. Ini pesawat angkut yang telah kita pesan beberapa tahun yang lalu dan penting sekali, baik untuk keperluan perang maupun non perang," ungkap Jokowi.
Selain prajurit yang siap tempur, Jokowi juga mengatakan pesawat ini bisa mengangkut logistik hingga puluhan ton.
"Pesawat ini bisa mengangkut 120 prajurit dan sekitar 20 puluhan ton, sangat bagus untuk negara sebesar Indonesia, negara kepulauan yang kadang-kadang airportnya hanya memiliki runway pendek, nah dengan pesawat ini bisa dilewati. Super hercules bisa terbang 11 jam non-stop," kata Jokowi.
Seperti diketahui, Kementerian Pertahanan telah memesan lima pesawat C-130J Super Hercules buatan Lockheed Martin, Amerika Serikat (AS).
Tiga pesawat sebelumnya telah tiba secara bertahap pada Maret, Juni, serta Oktober 2023.
- Indonesia Terbangkan Dua Pesawat Hercules Angkut Bantuan Untuk Palestina
- Pesawat Hercules C-1300 J Tiba di Indonesia Pada 6 Maret