Pengemis Musiman Makin Marak Jelang Lebaran

Ist/Rmolsumsel.id
Ist/Rmolsumsel.id

Pengemis musiman makin marak di Sumatera Selatan, terutama di Kota Palembang jelang lebaran Idulfitri. Para pengemis ini berada hampir di seluruh jalan protokol, terutama di simpang lampu merah.


Selain bersifat pasif dengan hanya meminta-minta di pinggir jalan, ada juga pengemis yang aktif yakni berjalan dari rumah ke rumah untuk meminta sejumlah uang. 

Mirisnya lagi, para pengemis ini sering membawa anak-anak untuk dijadikan tameng agar aksi meminta-minta dapat membuat hibah warga sehingga memberikan bantuan, baik berupa uang maupun makanan. 

Menanggapi fenomena itu, Kepala Dinas Sosial Sumsel, Mirwansyah mengatakan, pihaknya didukung Satu Pol PP secara rutin melakukan patroli di kawasan-kawasan yang sering dipadati para pengemis. 

"Pengemis musiman yang akhir-akhir ini marak di sekitar pusat perbelanjaan, pasar tradisional, dan perempatan lampu merah dikeluhkan masyarakat mengganggu ketertiban dan kenyamanan sehingga perlu dilakukan tindakan penertiban," ujar dia. 

Dalam operasi penertiban, pihaknya mengutamakan pembinaan kepada pengemis yang beraksi di jalanan dan pusat keramaian yang berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban umum.

"Petugas diinstruksikan melakukan kegiatan operasi penertiban pengemis secara humanis dan tindakan penangkapan merupakan langkah terakhir," ujarnya.

Jika pengemis terbukti berkali-kali terjaring petugas yang melakukan patroli operasi penertiban, tindakan penangkapan diambil. Namun, jika tetap tidak mematuhi peringatan petugas akan ditangkap dan dibawa ke panti sosial untuk dilakukan pembinaan.

"Pengemis yang telah dilakukan pembinaan dan memiliki keluarga akan diserahkan ke pihak keluarganya. Sedangkan bagi pengemis yang tidak memiliki keluarga, akan ditampung di panti sosial untuk mengikuti program rehabilitasi dan diberikan bekal keterampilan," tandas dia.