PAN Siapkan Putra Iskandar Maju di Pilkada OKI 2024

Ketua DPD PAN Kabupaten OKI Junaidi/ist
Ketua DPD PAN Kabupaten OKI Junaidi/ist

Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengumumkan dukungannya untuk mengusung M Alki Ardiansyah Iskandar, putra Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Iskandar SE, sebagai Bakal Calon Bupati OKI pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.


Ketua DPD PAN Kabupaten OKI, Junaidi, mengumumkan bahwa keputusan ini telah diambil sesuai dengan arahan dan kebijakan partai. Meskipun sebelumnya terdapat spekulasi bahwa Junaidi akan diusung sebagai calon, namun dengan legowo ia menerima keputusan untuk mendukung Alki sebagai kandidat yang akan maju pada Pilkada OKI 2024.

"Soal Pilkada OKI 2024, kami sudah pastikan dan saya besar hati untuk menyerahkan pencalonan ke Alki, " kata Ketua DPD PAN Kabupaten OKI Junaidi, Kamis (10/8).

Alki Ardiansyah Iskandar saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPD PAN dan Duta Literasi OKI. Sebelum maju dalam Pilkada November 2024, Alki akan mencalonkan diri dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Sumsel dari Daerah Pemilihan (Dapil) III yang mencakup Kabupaten OKI dan Ogan Ilir (OI).

Junaidi menjelaskan bahwa PAN telah menyiapkan sejumlah strategi untuk memenangkan kontestasi Pemilu 2024, termasuk Pileg, Pilpres, dan Pilkada. Salah satu strateginya adalah dengan menjadikan Alki sebagai kandidat Bupati OKI dan mendukungnya untuk mencalonkan diri dalam Pileg.

Pada Pileg, PAN menargetkan setidaknya satu kursi dari setiap Dapil. Junaidi menyatakan bahwa PAN berkomitmen untuk meraih suara yang signifikan dalam Pileg guna memberikan dasar kuat dalam mengusung kader untuk Pilkada.

"Untuk awal, Alki sendiri akan nyaleg terlebih dahulu untuk DPRD Sumsel Dapil III nomor dua di bawah saya, " katanya, seraya pihaknya berharap untuk Dapil III DPRD Sumsel bisa meraih 2 kursi nantinya.

Junaidi menambahkan bahwa PAN optimistis mampu meraih setidaknya satu kursi dalam setiap Dapil dengan adanya penambahan dan pemekaran Dapil dari 5 menjadi 8. Hal ini akan menjadi tolok ukur bagi PAN dalam memilih kader untuk diusung pada Pilkada.

Strategi yang telah disiapkan oleh PAN termasuk pendekatan persuasif kepada pemilih, kunjungan door to door oleh kader dan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg), serta penyediaan saksi militan untuk mengawal suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Dengan dukungan yang kuat dalam Pileg, PAN berharap dapat mempersiapkan dasar yang solid untuk memenangkan Pilkada serta mengusung kader yang tepat untuk posisi Bupati OKI. Meskipun belum ada kepastian apakah posisi kader akan menjadi posisi pertama, PAN tetap membuka peluang untuk melihat perkembangan di lapangan.

"Kita sudah melakukan pendekatan kepada masyarakat sebagai pemilih dengan persuasif, dan ada calon baru kita lakukan door to door dari 2 tahun lalu, dengan cara ini kita harap akan sesuai target. Cara kedua kami mengisi dengan saksi TPS, yaitu saksi militan minimal dua saksi dari partai dan dua dari Bacaleg yang akan mendapat pelatihan dahulu. Sebab bisa saja terjadi kecurangan di TPS yang selama ini sering terjadi dan kami tidak ingin mengalami kerugian lagi," pungkasnya.