Polisi menetapkan artis Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie sebagai tersangka penyalahgunaan narkoba. Selain kedua public figure itu, sopir Nia berinisial ZN juga ditetapkan sebagai tersangka.
- Postingan Pertama Setelah Bebas Rehabilitasi, Nia Ramadhani: Bersyukur Sudah Bisa Berlibur Sama Anak-anak
- Nia Ramadhani, Kisahmu Menginspirasi
- Nia Sudah Minta Maaf kepada Keluarga Besar, Begini Kata Aburizal Bakrie
Baca Juga
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menjelaskan, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie tidak ditangkap secara bersamaan. Polisi terlebih dahulu mengamankan Nia di rumahnya di Pondok Indah, Jakarta Selatan bersama sopirnya, ZN, Rabu sore (7/7).
Saat di rumah Nia, polisi langsung mengamankan ZN yang mengantongi sabu seberat 0,78 gram. Kepada polisi, ZN mengaku sabu tersebut kepunyaan Nia Ramadhani.
Berikutnya, tanpa kesulitan polisi mengamankan Nia dari dalam rumahnya.
“Saat digeledah ditemukan satu klip narkotika jenis sabu dan bong alat hisap sabu milik saudari RA (Nia Ramadhani),” kata Yusri diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Kamis (8/7).
Barulah pada malam harinya, Ardi Bakrie menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Pusat.
“Saudara ABB mengisap sabu bersama-sama istrinya,” terang Yusri.
Dari hasil pemeriksaan sementara, pasangan suami istri ini mengaku mengonsumsi sabu-sabu di awal tahun 2021.
“Pengakuan awalnya sekitar 4-5 bulan ya,” ucap Yusri.
Yusri menegaskan, pengakuan tersebut masih akan didalami penyidik. Termasuk dari mana barang terlarang tersebut didapatkan.
“Kami masih mendalami berapa lama yang bersangkutan memakai. Ini masih kami terus dalami. Kami akan cek betul. Termasuk pemasoknya dari mana kami lakukan pengejaran,” tutur Yusri.
Yusri mengatakan, Nia dan Ardi berikut sopir mereka dikenakan pasal 127 UU 35/2009 Tentang Narkoba. Ketiganya ditetapkan sebagai tersangka setelah melalui serangkaian proses penyidikan dan gelar perkara, ditambah dengan hasil tes urine yang positif metamfetamin.
“Tes terhadap ketiga orang tersebut, tes urine menyatakan positif mengandung metamfetamin atau sabu-sabu,” tukas Yusri.
- Fachri Albar Belum Jujur ke Penyidik soal Empat Jenis Narkoba Miliknya
- Jaringan Pengedar Ganja Pagar Alam Selatan Terbongkar, Satu Pelaku Diamankan
- Kejari Palembang Musnahkan Ribuan Barang Bukti Kejahatan, Narkoba hingga Senjata Api Dilindas dan Diblender
